Lexus LS Generasi Kelima Resmi Mengaspal di Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Lexus memperkenalkan Lexus LS generasi kelima di Indonesia. Model yang mendapatkan pembaruan eksterior maupun interior untuk lebih meningkatkan tampilan, performa berkendara serta kenyamanan penumpang ini tersedia dalam dua tipe, yakni LS 500 dan LS 500h.

“Kami berharap The New Lexus LS dapat menjadi sebuah mahakarya yang mencerminkan kepribadian dan gaya hidup pemiliknya.” kata Meinisa, General Manager Lexus Indonesia, Minggu (14/2/2021).

The New Lexus LS 500 dibekali mesin V6 berkapasitas 3.5 liter yang dipadukan dengan turbocharger yang menghasilkan 415 horsepower dan torsi 600 Nm.

Adapun The New LS 500h memiliki mesin dengan kapasitas yang sama, namun digabungkan dengan sistem Lexus Hybrid Drive generasi terbaru yang dapat menghasilkan 354 horsepower dan torsi 350 Nm.

Eksterior The New Lexus LS mendapatkan pembaruan di bagian lampu dan bumper depan. Desain 3-LED Headlights masih dipertahankan, namun bentuk rangkaiannya telah diubah untuk menghasilkan pencahayaan yang optimal. Spindle Grille khas Lexus yang memiliki motif yang terinspirasi dari pohon palem Indonesia makin dipertajam dengan penambahan side vents di bumper depan.

Interior The New Lexus LS terbaru mendapatkan update terbesar di sistem infotainment dimana layar berukuran 12.3 inci telah dibekali dengan fitur touchscreen dan posisi layar telah dimajukan agar pengendara bisa mengoperasikannya dengan mudah. Selain itu, konektivitas pengendara makin terasa dengan adanya fitur Apple CarPlay dan Android Auto.

Pengalaman berkendara Lexus LS tentunya menjadi salah satu hal yang di fokuskan Lexus dalam pengembangannya. Fitur Digital Rear View Mirror yang terdapat pertama kali di sedan Lexus akan makin menunjang pengalaman berkendara Lexus LS dengan memberikan pandangan high definition ke belakang mobil.

Pembaruan Lexus LS ini juga diiringi dengan warna baru untuk eksterior dan interior. Warna Gin-Ei Luster merupakan warna eksterior abu-abu tua baru yang dapat menghasilkan efek bayangan dan cahaya di panel yang membuat ilusi seperti besi terpahat. Selain itu, warna Sonic Iridium mengubah tampilan konvensional warna abu-abu muda, yang mana Sonic Iridium memiliki elemen aluminium flakes.

Untuk interior, warna terbaru adalah Hazel yang merupakan warna coklat muda yang terinspirasi dari warna interior Lexus LS 400. Warna Hazel ini tentunya memberikan rasa nostalgia dengan suasana yang baru nan modern.

Mahakarya Lexus ini telah berevolusi dari wujudnya pertama kali yang berhasil memperkenalkan brand Lexus di dunia, dengan The New Lexus LS sebagai salah satu lini Lexus L-Line; selain model Lexus LM dan Lexus LX, Lexus siap kembali memperkuat eksistensinya di dunia mewah dengan desain, craftsmanship, dan performa.

Sebuah mahakarya sering kali diartikan sebagai karya terbaik dengan detail, kreativitas, keunggulan, atau craftsmanship yang luar biasa. Pertama kali diperkenalkan pada 1989, merek Lexus masih sangat baru dibandingkan dengan pemain-pemain lain. Namun, Lexus berusaha mendefinisikan kembali kebutuhan market luxury dengan memperkenalkan flagship Lexus LS 400 sebagai full-size luxury sedan yang sampai saat ini menjadi salah satu mahakarya Lexus.

“Pengguna Lexus LS adalah merupakan orang yang berpengaruh, decision maker dengan karakter dan kepribadian kuat, yang melihat bahwa sebuah kendaraan itu tidak hanya sebagai sarana transportasi, tetapi juga perpanjangan dari karakter mereka. Nah, Lexus LS dibuat untuk mencerminkan karakteristik itu,” kata Meinisa.

Sebanyak 60 desainer dan 1.400 insinyur yang dibagi menjadi 24 tim, 2.300 teknisi, dan lebih dari 200 pekerja pendukung terlibat dalam pembuatan Lexus LS 400. Lexus berhasil membuat inovasi fitur dan teknologi yang belum pernah terlihat di mobil-mobil lain saat itu.

Lexus LS 400 adalah mobil pertama yang menampilkan teknik pengelasan laser (laser welding) yang menghasilkan pengelasan yang 1,5 kali lebih kuat dari pada kendaraan biasa. Hydraulic-Pneumatic Engine Mounts mengurangi getaran dari mesin V8 berkapasitas 4.0 liter yang menghasilkan pengalaman berkendara yang lebih nyaman.

Dalam setiap aspek pengembangan Lexus LS 400, kualitas dan keamanan menjadi fokusnya. Seratus unit prototipe telah diuji tabrak untuk mengecek perancangan struktur bodi, dan setiap mobil menjalani 300 prosedur pemeriksaan lebih banyak daripada kendaraan lain. Prosedur ini membuat pabrik Lexus, yakni Tahara Plant menerima pengakuan sebagai fasilitas produksi paling bebas kesalahan di dunia.

Pada 2004, Lexus memperkenalkan visi elektrifikasi global, dengan peluncuran teknologi Lexus Hybrid Drive sebuah kombinasi optimal diantara tenaga listrik dan bahan bakar yang menciptakan kendaraan ramah lingkungan dan hemat yang dirancang untuk kemudahan dan kenyamanan pelanggan.

Pada 2007, Lexus pertama kali memperkenalkan Lexus LS 600hL, kendaraan luxury hybrid sedan pertama di dunia. Dibekali dengan mesin 5.0 liter yang dikawinkan dengan sistem Lexus Hybrid Drive, Lexus LS 600hL menjadi salah satu langkah maju untuk visi Lexus Electrified dengan teknologi self-charging hybrid, yang mana teknologi ini memiliki kemampuan mengisi daya baterai dengan tenaga dari mesin dan pengereman.

Selang 15 tahun kemudian, visi Lexus Electrified semakin diperkuat dengan kehadiran kendaraan dengan beragam teknologi masa depan, hal ini memperlihatkan bahwa Lexus memiliki lini produk terlengkap yang senantiasa akan memanjakan dan memudahkan pelanggannya.