Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Amunisi Model Elektrik Lengkap, Lexus Optimistis Rebut Pasar Premium di Indonesia

Lexus optimistis meraih pangsa premium seiring era elektrifikasi dengan menyajikan pilihan teknologi yang komplit, mulai dari HEV hingga BEV.
Mobil SUV The All New Lexus RX - Lexus.
Mobil SUV The All New Lexus RX - Lexus.

Bisnis.com, JAKARTA - Lexus Indonesia menyampaikan model kendaraan listrik mulai dari BEV, HEV hingga PHEV yang dimiliki merupakan keunggulan memenangkan persaingan seiring tren elektrifikasi dibandingkan merek premium lain di Indonesia. 

General Manager Lexus Indonesia, Bansar Maduma menyebutkan bahwa brand Lexus akan memenuhi kebutuhan pelanggan pasar premium dengan pilihan jenis mobil listrik yang lengkap.

"Ini menjadikan Lexus satu-satunya brand di pasar luxury yang menghadirkan varian elektrifikasi terlengkap untuk memenuhi berbagai kebutuhan customer di pasar premium indonesia," kata Bansar kepada Bisnis, dikutip Jumat (28/4/2023).

Hal itu sejalan dengan keinginan pihaknya dalam memberikan kemewahan personal atau 'Making Luxury Personal' kepada pelanggannya di Tanah Air. 

"Lexus sangat mengerti akan kebutuhan customer pasar premium yang beraneka ragam, karena itu hadir dengan berbagai macam variasi kendaraan elektrifikasi dari HEV, PHEV dan BEV," tambahnya. 

Dia juga menambahkan, brand Lexus telah memiliki kendaraan listrik jenis hibrida sejak 2005, sedangkan di Indonesia baru muncul pada 2010 dengan model LS600 hL. 

Sehingga, elektrifikasi kendaraan merupakan DNA Lexus dengan pengalaman yang bertahun-tahun. Alhasil, Lexus mengklaim dapat menghadirkan kendaraan elektrifikasi dengan QDR Quality, Durability dan Realibility (QDR) yang sangat baik.

Adapun, Bansar kembali menegaskan bahwa jika tidak ada kendala maka Lexus hanya akan menjual mobil listrik pada 2025. 

"Untuk line-up ke depannya, Lexus dengan komitmen untuk berkontribusi kepada carbon neutral society seperti yang didorong oleh pemerintah dan dunia, Lexus akan hanya menjual kendaraan elektrifikasi ke depannya. Jika tidak ada halangan, kami berencana merealisasikan hal tersebut pada 2025," Bansar. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper