Bisnis.com, JAKARTA — PT Nissan Motors Distributor Indonesia (NMDI) bakal meluncurkan sekaligus menyingkap harga Serena Hybrid pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2024.
Head of Sales & Product Planning PT NMDI Bima Aristyanto menjelaskan teknologi e-Power telah mendapatkan masukan positif karena dinilai cocok untuk wilayah Indonesia yang jarak dari satu tempat ke lainnya cukup jauh, dan minimnya infrastruktur charging station.
“Benefit yang mau kami angkat adalah walaupun ini e-Power atau hybrid, tapi rasa berkendara persis dengan BEV tanpa harus khawatir kehabisan baterai maupun mencari SPKLU,” katanya di Jakarta, Rabu (26/6/2024).
Selain itu, teknologi e-Power memiliki mekanisme penggerak roda menggunakan motor elektrik layaknya sebuah mobil berbasis baterai atau battery electric vehicle (BEV).
Adapun, efisiensi bahan bakar daripada Serena e-Power C28 disebut mencapai 1:22,7 km dengan kapasitas tangki sebesar 52 liter. Sementara mobil ini dapat melaju lebih dari 800 km dalam sekali pengisian tangki penuh.
Mobil ini menggunakan 3 silinder segaris dengan kapasitas 1.433 cc, DOHC yang juga berfungsi untuk mengisi daya baterai lithium-ion melalui mekanisme sistem e-Power. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 163 ps dengan torsi maksimum 315 Nm.
Baca Juga
“Pada GIIAS 2024 kami akan meluncurkan secara lebih detil, dan membuka keran pembelian dengan pengiriman bisa mulai Agustus 2024 untuk Nissan Serena e-Power,” tuturnya.
Nissan Serena e-Power merupakan generasi kedua dari teknologi hybrid merek asal Jepang tersebut pasca adanya Kicks e-Power. Adapun, Kicks e-Power merupakan mobil sports utility vehicle (SUV) kompak dua baris.
Secara bertahap, nantinya Nissan juga akan meluncurkan model-model elektrifikasi lainnya termasuk e-Power, dan juga BEV.
Pada pameran GIIAS 2024, Nissan juga akan membawa dua produk BEV, yakni Sakura dan Ariya. Namun, kedua model tersebut hanya akan dipajang, dan belum dijual di Tanah Air.