Bisnis.com, JAKARTA — PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) telah memasarkan MPV terbarunya, yakni Hyundai Staria sejak diluncurkan pada 20 Agustus 2021. Namun selama pemasaran MPV premium ini, HMID tidak memasang target penjualan.
"Kami memang tidak pernah memasang target penjualan dalam detail jumlah. Target kami adalah untuk memenuhi semua permintaan konsumen untuk Hyundai Staria ini," kata Chief Operating Officer PT HMID, Makmur mengutip Tempo, Selasa (24/8/2021).
Makmur mengklaim bahwa saat ini sudah ada sekitar 20 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) Hyundai Staria. Angka itu diraih dalam dua hari sejak resmi dipasarkan. Konsumen yang sudah memesan MPV premium ini akan dikirimkan unitnya mulai bulan Agustus ini.
"20 SPK ini pekan lalu, dalam dua hari. Saat ini saya belum dapat datanya, mungkin sudah bertambah. Unitnya sudah tersedia di dealer dan akan dikirim bulan ini," ujarnya.
Konsumen dapat membeli MPV pesaing Toyota Alphard ini melalui online platform Click-to-Buy yang dapat diakses melalui situs resmi Hyundai Motors Indonesia. Kemudian juga bisa datang ke diler resmi Hyundai terdekat.
MPV premium hadir dalam empat pilihan warna, yakni Creamy White, Abyss Black Pearl, Graphite Grey Metallic, dan Shimmering Silver Metallic.
Hyundai Staria Signature 7 dijual seharga Rp1,02 miliar, sedangkan Staria Signature 9 dilego dengan harga Rp888 juta. Harga tersebut berlaku on the road untuk wilayah DKI Jakarta.
Adapun Hyundai Staria Signature 7 dan 9 menawarkan beberapa opsi powertrain dari mesin diesel VGT 2.2 liter dan mesin bensin MPI 3.5 liter Smartstream G6DIII. Mesin diesel ini diperbarui dan digabungkan dengan transmisi manual enam percepatan atau transmisi otomatis delapan percepatan.