Bisnis.com, JAKARTA — Hyundai Australia mengenalkan varian entry level mobil listrik Kona. Varian ini dilengkapi dengan baterai lithium-ion polymer 39,2 kWh yang dikawinkan dengan motor listrik yang dapat menyemburkan tenaga 134 hp (100 kW) dan memiliki torsi 395 Nm. SUV ini memiliki jangkauan 305 km dalam satu kali pengisian daya.
Adapun harga Kona Electric Standard Range mulai dari US$39.207 atau Rp564,59 juta untuk level trim Elite dan US$41.725 atau Rp600,85 juta untuk Highlander.
Sebelumnya Hyundai Australia memasarkan Kona Electric trim Elite dengan harga US$43.523 dan Highlander US$46.041. Namun varian ini memiliki baterai yang lebih besar yakni mulai dari 64 kWh dan tenaga 201 hp (150 kW).
“Ini adalah niat Hyundai untuk membangun kepemimpinan untuk mobil ramah lingkungan di Australia. Kami sudah memiliki berbagai kendaraan listrik yang paling beragam termasuk Kona Electric, Nexo SUV bertenaga hidrogen dan yang akan segera diluncurkan, Ioniq 5," kata Kepala Eksekutif Hyundai Australia Jun Heo, mengutip Carscoops, Senin (23/8/2021).
Selain harga dan mesin, seluruh varian Kona EV tersebut memiliki fitur utama yang serupa. Dengan demikian, model Elite memiliki sistem bantuan pengemudi canggih SmartSense Hyundai, sistem pemantauan tekanan ban, kamera tampak belakang, interior kulit, kluster instrumen digital 10,25 inci, sistem audio Harman Kardon 8-speaker, radio digital DAB+, dan pad pengisian nirkabel Qi. . Fitur tambahan yang ditemukan di Highlander termasuk lampu depan LED, Head-Up Display, sunroof kaca, kursi depan berventilasi, pencahayaan ambient, dan roda kemudi berpemanas.
Sementara itu, di Indonesia Hyundai Kona EV dijual dengan harga Rp697 juta.