Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Suku Bunga Dipangkas, Honda Siapkan Kemudahan Kredit Mobil

Honda luncurkan program kredit ringan menyusul penurunan BI Rate, meski penjualan mobil April 2025 turun signifikan.
Petugas mengecek mobil Honda Brio di gudang Honda Pradana Sawangan, Depok, Jawa Barat, Senin (25/9/2023). Honda luncurkan program kredit ringan menyusul penurunan BI Rate, meski penjualan mobil April 2025 turun signifikan. /Bisnis-Arief Hermawan P
Petugas mengecek mobil Honda Brio di gudang Honda Pradana Sawangan, Depok, Jawa Barat, Senin (25/9/2023). Honda luncurkan program kredit ringan menyusul penurunan BI Rate, meski penjualan mobil April 2025 turun signifikan. /Bisnis-Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Produsen otomotif asal Jepang, PT Honda Prospect Motor (HPM) menyiapkan berbagai promo kemudahan kredit mobil untuk masyarakat seiring dengan turunnya suku bunga acuan.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Bank Indonesia (BI) resmi telah memangkas suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin (bps) ke level 5,50%.

Sales & Marketing and After Sales Director PT HPM Yusak Billy mengatakan, penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia bisa menjadi sinyal positif bagi ekonomi secara umum. Meski begitu, Perseroan masih akan mempelajari dampaknya bagi industri otomotif.

"Kami berharap kebijakan ini dapat mendorong iklim pembiayaan yang lebih kondusif sehingga daya beli konsumen semakin terbantu dan minat untuk membeli kendaraan dapat meningkat secara bertahap," ujar Billy kepada Bisnis.com pekan ini.

Dia menjelaskan bahwa untuk memberikan kemudahan bagi konsumen, Honda menghadirkan program yang bertajuk 'Mulai Hari Baru dengan Honda Baru'.

"Program tersebut yang menawarkan berbagai pilihan pembiayaan menarik, seperti DP ringan, cicilan terjangkau, bunga rendah, hingga tenor panjang," tuturnya.

Program tersebut tersedia untuk berbagai model unggulan Honda dan berlaku di seluruh diler resmi sebagai bentuk komitmen HPM agar semakin banyak konsumen dapat memiliki mobil Honda dengan lebih mudah.

Mengacu data Gaikindo, penjualan mobil Honda secara wholesales alias dari pabrik ke diler sebesar 3.000 unit pada April 2025. Angka itu turun 52,4% secara bulanan (month-to-month/MtM) dibandingkan 6.303 unit pada Maret 2025.

Penjualan ritel alias dari diler ke konsumen Honda pun turun 44,4% secara bulanan menjadi 4.539 unit pada April, dibandingkan pada Maret 2025 sebanyak 8.165 unit.

Sejumlah model seperti Honda Brio, WR-V, dan BR-V tetap menjadi tulang punggung penjualan Honda, berkontribusi signifikan terhadap total penjualan nasional.

Billy mengatakan, sesuai dengan strategi Perseroan, Honda akan meluncurkan tiga mobil hybrid di Indonesia tahun ini. Hal tersebut sebagai bagian dari HPM menghadirkan kendaraan yang efisien dan ramah lingkungan.

Salah satu di antaranya yakni Honda Civic RS e:HEV yang telah resmi diluncurkan pada awal Mei. Inisiatif tersebut sejalan dengan visi global Honda untuk mencapai netralitas karbon pada 2050.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper