Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tren Positif Upper MPV Masih Terjaga

PT Toyota Astra Motor (TAM) menilai pasar mobil serbaguna mewah (upper MPV) di Indonesia tidak besar. Namun, melihat pencapaian 2017 diperkirakan tahun ini tren positif masih bisa terjaga.
Mobil Toyota Alphard Hybrid dipamerkan pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 di Tangerang Banten, Jumat (11/8)./JIBI-Dwi Prasetya
Mobil Toyota Alphard Hybrid dipamerkan pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017 di Tangerang Banten, Jumat (11/8)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA – PT Toyota Astra Motor (TAM) menilai pasar mobil serbaguna mewah (upper MPV) di Indonesia tidak besar. Namun, melihat pencapaian 2017 diperkirakan tahun ini tren positif masih bisa terjaga.

“Kalau lihat Januari dan Februari sudah naik,” kata Executive General Manager TAM Fransiscus Soerjopranoto kepada Bisnis, Rabu (7/3/2018).

Soerjo mengatakan bahwa awal tahun ini perusahaan masih menahan pasokan Alphard dan Vellfire karena terkait dengan pembaruan dua produk tersebut. Dia belum bisa memastikan waktu peluncuran kedua produk.

Menurutnya, pertumbuhan upper MPV menunjukan pasar kendaraan bermotor Indonesia disokong oleh kelas menengah ke atas. “Kalau diberikan produk yang pas, mereka akan beli,” tambahnya.

Selain Toyota, Honda juga melakukan pembaruan produk di segmen ini. PT Honda Prospect Motor menargetkan kendaraan model terbarunya, New Honda Odyssey terjual 300 unit sepanjang tahun. Angka tersebut naik 6,38% dibandingkan dengan 2017.

Bermodal 300 unit, pangsa pasar Honda terbilang kecil di kategori MPV elit. Marketing & After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy mengatakan target penjualan tersebut lantaran perusahaan terbentur peraturan pemerintah yang hanya memperbolehkan volume impor 3% dari kapasitas produksi.

Dia melanjutkan, perusahaan memilih untuk mengimpor New Honda Odyseey dalam keadaan utuh dan tidak memroduksinya di dalam negeri lantaran pasar kendaraan tersebut tidak besar.

Berdasarkan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), segmen upper MPV bertumbuh subur sepanjang tahun lalu. Penjualan pabrik ke diler mobil yang mengincar segmentasi konsumen dengan ekonomi menengah ke atas ini naik 20,79% dibandingkan dengan 2016, atau menjadi 7.884 unit.

Kenaikan ini juga berdampak pada kontribusinya terhadap total pasar MPV. Pada 2016 jajaran mobil keluarga elite ini menyumbang 1,92%, sedangkan pada tahun lalu 2,28%.

Tren positif tersebut masih terjaga hingga awal tahun ini. Padahal satu pemain kunci, PT Toyota Astra Motor (TAM) masih menahan pasokan ke diler.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khadafi
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper