Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hingga Februari Hanya 2 Unit Toyota bZ4X Dilego, Banyak Dipinjam Pemerintah

Pada tahun ini, Toyota akan memperkenalkan 30 model baru mobil berteknologi listrik, mulai dari BEV, HEV, hingga PHEV.
Mobil listrik Toyota bZ4X. /Toyota
Mobil listrik Toyota bZ4X. /Toyota

Bisnis.com, JAKARTA — Mobil listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle (BEV) dari Toyota, yakni bZ4x baru terlego dua unit lantaran penjualan masih ditahan untuk keperluan peminjaman unit kepada pemerintah dalam acara 'World Water Forum 2024'.

Bila melihat data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia atau Gaikindo, penjualan Toyota bZ4x secara wholesales baru mencapai 2 unit sepanjang Januari-Februari 2024, turun 96,87% bila dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Angka ini memang berbanding terbalik bila dibandingkan penjualan hybrid  dengan jumlah 4.461 unit, naik 54,41% dari 2.889 unit secara year-on-year (YoY).

Marketing Director Toyota-Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy mengatakan saat ini perusahaan masih memiliki banyak stok unit dari pasokan untuk bZ4x. Selain itu, unit belum bisa dijual lantaran pemerintah akan meminjam 200 unit untuk keperluan World Water Forum 2024.

“Sementara kami tidak jual [bZ4x} karena tahan dulu unitnya untuk digunakan di acara tersebut,” katanya di Jakarta dikutip Selasa (20/3/2024).

Sejauh ini Toyota bersama Lexus sebagai brand premium dari merek asal Jepang itu memang memasarkan produk mobil listrik dengan harga relatif tinggi. Namun, dia menyebut tidak akan terbawa dalam suasana perang harga seiring banyaknya merek yang menghadirkan mobil dengan harga lebih terjangkau.

Menurutnya Toyota akan memberikan diskon untuk mobil dengan NIK lama, tetapi tidak ada indikasi untuk turut serta melakukan perang harga.

Di satu sisi, Toyota juga berencana untuk menghadirkan lebih banyak produk mobil listrik untuk pasar Indonesia yang diklaim lebih menarik bagi para calon konsumen.

Dalam kesempatan terpisah, Vice President Director Toyota-Astra Motor, Henry Tanoto mengatakan secara global akan ada 30 model baru yang terdiri dari BEV, hybrid, dan plug-in hybrid (PHEV).

“Dalam dua tahun kami akan introduce new model mulai dari BEV, PHEV, dan new model HEV untuk pasar Indonesia,” tuturnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper