Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Mobil Listrik Naik 322%, Teknologi Hybrid Masih Mendominasi

Toyota, Suzuki, dan Hyundai menguasai penjualan mobil segmen elektrik, melalui berbagai teknologi mulai dari hybrid, hingga berbasis baterai (BEV).
Warga mengisi daya mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Jakarta pada Rabu (5/4/2023).JIBI/Bisnis-Abdurachman
Warga mengisi daya mobil listrik di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Jakarta pada Rabu (5/4/2023).JIBI/Bisnis-Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA — Penjualan mobil listrik di Indonesia sepanjang Januari-Oktober 2023 mengalami lonjakan hingga 322% dibandingkan periode sama tahun lalu. Penjualan pun masih didominasi oleh jenis hybrid.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan mobil listrik mencapai 51.831 unit sepanjang 10 bulan pertama 2023, naik 322% secara year-on-year (YoY) dari 12.281 unit.

Jenis kendaraan hybrid masih mendominasi dengan penjualan mencapai 39.911 unit atau sekitar 77% dari total penjualan mobil listrik. Kemudian untuk mobil listrik murni atau battery electric vehicle (BEV) mencapai 11.910 unit sekitar 22,97%.

Sementara untuk jenis plug-in hybrid (PHEV) penjualan mencapai 94 unit sepanjang Januari-Oktober 2023, sekitar 0,18% dari total penjualan mobil listrik di Indonesia.

Dari jajaran jenis mobil listrik, Toyota memimpin penjualan dengan torehan 28.575 unit terjual dengan jenis BEV sebanyak 482 unit, sedangkan untuk hybrid sebanyak 28.093 unit sepanjang Januari-Oktober 2023.

Model yang dijual oleh Toyota untuk BEV adalah bz4x, serta RAV 4 GR-S untuk model PHEV. Sementara untuk model hybrid terdapat Corolla Hybrid, Camry Hybrid, Innova Hybrid, Yaris Cross Hybrid, Alphard Hybrid, Vellfire Hybrid, serta C-HR Hybrid.

Merek terlaris kedua adalah Suzuki dengan total penjualan mobil berteknologi listrik yang mencapai 10.060 unit, Adapun Suzuki baru menjual jenis hybrid melalui beberapa model seperti Ertiga Gx Hybrid, Ertiga Ss Hybrid, Xl-7 Beta Hybrid, dan Xl-7 Alpha Hybrid.

Berada di posisi ketiga dengan penjualan mobil listrik terbanyak adalah Hyundai yang penjualannya mencapai 6.084 unit. Merek asal Korea Selatan ini pun sejauh ini hanya menjual jenis BEV untuk di Indonesia.

Beberapa model yang dijual oleh Hyundai adalah Ioniq 5, Ioniq EV, Ioniq 6, serta Genesis G80 EV. Dari model-model ini baru Ioniq 5 yang sudah memenuhi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40% dan mendapat potongan PPN menjadi 1% dari pemerintah.

Selanjutnya terdapat Wuling yang menjual 4.253 unit mobil listrik sepanjang Januari-Oktober 2023. Sebanyak 4.005 unit mobil listrik melalui model Air ev telah terjual, sedangkan untuk hybrid terdapat 248 unit melalui model Almaz.

Mobil listrik murni dari Wuling seperti Air ev Lite, Air ev Standard Range, dan Air ev Long Range pun semuanya sudah memenuhi syarat TKDN 40% dan mendapat potongan PPN dari pemerintah. Wuling pun berencana merilis mobil listrik baru, yakni Bingo dalam waktu dekat.

Berada di belakang Wuling adalah merek Lexus dengan penjualan mobil listrik mencapai 1.392 unit. Secara rinci untuk BEV terjual sebanyak 197 unit, hybrid sebanyak 1.059 unit, dan PHEV sebanyak 136 unit.

Merek asal Jepang lainnya, yakni Honda juga sudah mulai melakukan penjualan mobil listrik melalui model All New CR-V 2.0 e:HEV yang telah terjual 490 unit pada Oktober 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper