Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sudah Bangun Ratusan Charging Station, Toyota Sebut Kendala Lain Mobil Listrik

Toyota telah melakukan ratusan pemasangan pusat pengisian daya atau EV Charging Station (EVCS) pada seluruh dealer di Indonesia.
Mobil listrik Toyota bZ4X. /Toyota
Mobil listrik Toyota bZ4X. /Toyota

Bisnis.com, JAKARTA — Toyota Astra Motor (TAM) menyebut terdapat beberapa tantangan untuk ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) selain infrastruktur, yakni industri pendukung termasuk aftersales.

Marketing Director Toyota Astra Anton Jimmi Suwandy mengatakan industri pendukung juga menjadi tantangan dalam pengembangan kendaraan listrik agar lebih masif dan membawa masyarakat beralih dari kendaraan konvensional.

“Kesiapan industri dan pasar termasuk industri pendukung dan lain lain [menjadi tantangan], sehingga ke depan perkembangannya bisa lebih masif lagi konsumen beralih ke elektrifikasi sebagai kendaraan mobilitas mereka sehari-hari,” ujar Anton kepada Bisnis, Kamis (27/7/2023).

Sementara dari perkembangan infrastruktur, Toyota telah melakukan ratusan pemasangan pusat pengisian daya atau EV Charging Station (EVCS) pada seluruh dealer di Indonesia.

Adapun Toyota telah memiliki 30 titik charging station dan menargetkan hingga 200 titik charging station tersebar di seluruh Indonesia pada akhir 2023.

“Bersama berbagai fasilitas EVCS pemerintah kita dapat membangun peace of mind bagi para pemilik kendaraan elektrifikasi Toyota terutama yang berteknologi baterai EV,” tuturnya.

Toyota juga tengah berupaya menghadirkan beragam opsi kendaraan elektrifikasi yang dapat mencakup sebanyak-banyaknya kalangan masyarakat sesuai kebutuhan mobilitas.

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan penjualan kendaraan listrik Toyota mencapai 10.783 unit sepanjang semester I/2023, naik 1.110 persen dari 891 unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu (year-on-year/YoY).

Rinciannya, penjualan dari jenis hybrid mencapai 10.591 unit, kendaraan listrik murni atau Battery Electric Vehicle (BEV) sebanyak 155 unit, dan plug-in hybrid EV atau PHEV sebanyak 31 unit.

Sementara penjualan kendaraan listrik Toyota pada tahun sebelumnya hanya berasal dari jenis HEV, yakni 891 unit.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper