Bisnis.com, JAKARTA - Melihat persaingan Electric Vehicle (EV) di Indonesia, PT Nissan Motors Distributor Indonesia (NMDI) masih ragu boyong electric vehicle (EV) kompak Sakura ke Indonesia.
Head of Marketing and Communications NMDI, Julian Osmon menegaskan bahwa belum mungkin memboyong Sakura ke Indonesia. Menurutnya, saat ini Nissan sedang fokus dalam pengembangan dua unit EV yang dipamerkannya saat IEMS 2022, yaitu Nissan Kicks dan Nissan Leaf.
"Nissan saat ini sedang fokus untuk mengembangkan kendaraan dua unit elektrifikasi," kata Julian saat dihubungi Bisnis.com pada Senin (3/10/2022).
Lebih lanjut, Julian mengatakan sedang melakukan studi mengenai kendaraan elektrifikasi yang cocok diluncurkan di pasar Indonesia, termasuk unit Sakura yang sudah rilis di Jepang.
"Untuk kendaraan elektrifikasi yang cocok untuk pasar Indonesia, kami sedang study termasuk juga dengan Sakura," lanjut Julian.
Sementara itu, Julian juga menjelaskan bahwa jenis kendaraan yang memiliki teknologi e-POWER yang diklaim menggunakan penggerak roda 100 persen motor listrik, yaitu Nissan Kicks yang dibanderol Rp 482.800.000.
Baca Juga
Adapun untuk unit EV kedua yang sedang dikembangkan NMDI adalah Nissan Leaf yang dibanderol Rp 741.000.000.
Di sisi lain, pasar mobil listrik Tanah Air semakin prospektif seiring dengan kehadiran mobil listrik mini Wuling Air ev. Berkat kehadiran Wuling Air ev, segmen mobil listrik berbasis baterai mengalami pertumbuhan signifikan.