Bisnis.com, JAKARTA - Prototipe Mercedes Benz eActros dan eEconic menjalani uji menghadapi salju dan es untuk memastikan kinerja baterai dan sistem penggerak menghadapi suhu ekstrem di Swabian Jura pada Februari 2021.
Uji kinerja di cuaca ekstrem ini adalah salah satu yang dilakukan untuk memastikan daya tahan truk berat listrik Mercedes Benz itu, di samping uji yang dilakukan melalui operasi transportasi sehari-hari oleh sejumlah pelanggan.
"Insinyur penguji dari Mercedes-Benz Trucks menempatkan eActros dan eEconic melalui serangkaian pengujian mendalam yang berbeda di Swabian Jura dalam cuaca dingin di bulan Februari 2021," pernyataan Mercedes Benz, Selasa (23/2/2021).
Para ahli memberi perhatian khusus pada perilaku baterai dan powertrain listrik dalam kondisi cuaca ekstrem. Sistem manajemen panas dan energi juga diuji secara intensif.
Sistem ini memastikan bahwa powertrain dan kabin pengemudi dijaga dengan hemat energi pada suhu yang tepat, bahkan ketika suhu luar sangat rendah. EActros juga telah berhasil melewati angin dan cuaca sebagai prototipe dalam operasi pelanggan sejak 2018. Tes terbaru memastikan bahwa eActros dan eEconic mampu beroperasi dalam kondisi musim dingin!
Peluncuran produksi seri Mercedes-Benz eActros untuk distribusi heavy-duty direncanakan pada tahun ini. Namun, eActros seri produksi akan secara signifikan lebih unggul dari prototipe saat ini dalam beberapa aspek, seperti jangkauan, daya penggerak, dan keselamatan.
Baca Juga
Produksi seri truk lantai rendah Mercedes-Benz eEconic untuk operasi kota, yang didasarkan pada eActros, dijadwalkan untuk tahun mendatang. Tes oleh pelanggan pertama saat ini masih dalam rencana.
Mercedes e-Econic terutama akan digunakan sebagai kendaraan pengumpul limbah dalam aplikasi pengelolaan limbah perkotaan.
