Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Juni 2020, Proton Nikmati Rebound Pasar Mobil Malaysia

Proton Holding Berhard mencatatkan kenaikan penjualan pada Juni 2020 seiring dengan rebound pasar berkat paket insentif Recovery Movement Control Order (RMCO) di masa pandemi Covid-19.
Logo Proton. /Proton
Logo Proton. /Proton

Bisnis.com, JAKARTA - Proton Holding Berhard mencatatkan kenaikan penjualan pada Juni 2020 seiring dengan rebound pasar berkat paket insentif Recovery Movement Control Order (RMCO) di masa pandemi Covid-19.

Dalam pernyataan persnya, Kamis (2/7/2020), Proton mencatatkan penjualan 9.623 unit, yang merupakan angka bulanan terbaik kedua sepanjang paruh pertama 2020.

Dibandingkan dengan capaian Mei 2020, angka penjualan bulan lalu melejit 69,5 persen, dan meningkat 26,3 persen dibandingkan dengan capaian pada Juni 2019 ketika dunia belum dilanda pandemi Covid-19.

"Perusahaan membukukan bulan penjualan terbaik kedua pada tahun 2020 ketika tiga model memimpin penjualan di segmen masing-masing."

Proton juga mengonsolidasikan peringkat pangsa pasar karena Saga memposting bulan penjualan terbaik dalam hampir enam tahun.

Sepanjang enam bulan pertama 2020, pangsa pasar proton meningkat 6,5 persen poin dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu menjadi 21,2%. Capaian ini diklaim sebagai prestasi luar biasa yang hampir tiga kali lebih baik daripada merek saingan terbaik.

Model pendorong utama penjualan Proton adalah Saga. Model yang segera merayakan ulang tahun ke-35 ini mencatatkan penjualan terbaik dalam 70 bulan terakhir.

Pada Juni 2020, penjualan Saga sebanyak 4.447 unit, melampaui rekor penjualan sebelumnya pada Oktober 2019 yakni sebanyak 4.275 unit, yang merupakan penjualan tertinggi sejak Agustus 2014.

Proton X70 mempertahankan posisinya sebagai SUV segmen C terlaris di Malaysia dengan angka penjualan 1.909 unit. Sementara itu, Proton Persona mempertahankan posisi best-seller di kategori sedan B-segmen untuk bulan kedua berturut-turut.

Meskipun kehilangan lebih dari dua bulan penjualan tahun ini, volume kumulatifnya masih 25,1% di atas capaian pada periode yang sama 2019.

Sedangkan Proton Iriz dan Exora, yang terakhir tetap di atas pasar MPV segmen-C, sementara hatchback segmen-B Proton melaju ke posisi ketiga dalam kategorinya.

“Penjualan Proton dalam bulan penuh bisnis pertama sejak Februari telah membesarkan hati," ujar Roslan Abdullah, Chief Executive Officer, Proton Edar.

Meskipun optimistis dengan hati-hati untuk paruh kedua 2020, Abdullah menyatakan permintaan pasar mobil Malaysia dan kendaraan Proton menuju peningkatan kepercayaan konsumen.

"Minat ini juga telah didukung oleh hari libur pajak penjualan yang baru-baru ini diumumkan yang menurut pendapat kami, telah mendorong permintaan,” katanya.

Dia mengatakan pasar mobil Malaysia rebound selama periode Recovery Movement Control Order (RMCO) pada Juni karena insentif pemerintah dan permintaan yang mendorong angka Volume Industri Total (TIV).

Proton telah diuntungkan dari lonjakan ini karena penjualan merek otomotif Malaysia mencapai 66,4%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Fatkhul Maskur
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper