Bisnis.com, JAKARTA - Aston Martin dan jaringan dealernya di seluruh dunia memutuskan untuk memperpanjang masa garansi hingga 30 Juni 2020 selama kondisi karantina wilayah atau lockdown diberlakukan untuk memperlambat penyebaran wabah Covid-19.
Merek Aston Martin juga telah memberikan masa perpanjangan garansi terhadap pemilik yang sudah memasuki masa kedaluwarsa sejak 14 Maret 2020, atau dalam kasus China, sejak 1 Januari 2020. Artinya, secara umum, periode mengikuti masa lockdown di sebagian besar negara.
Dikutip dalam laman resmi Aston Martin, Senin (27/4/2020), dalam panduan pemilik mobil, pelanggan diyakinkan kondisi mereka yang menyatakan bahwa kegagalan untuk mematuhi interval layanan yang ditentukan dapat membatalkan cakupan garansi. Saat ini, hal itu sedang dihapuskan sampai pembatasan berubah dan operasi diler yang tepat dapat dilanjutkan.
Pemilik Aston Martin yang mobilnya memerlukan layanan kendaraan selama gangguan yang disebabkan oleh Covid-19 diyakinkan bahwa garansi mereka tidak akan terpengaruh, dan semua mobil dilayani dalam waktu tiga bulan atau 2.000 mil (tergantung mana yang lebih dulu) dari indikator layanan dalam mobil akan dilindungi sepenuhnya oleh garansi Aston Martin yang berlaku.
Setelah pembatasan berubah dan operasi diler Aston Martin dilanjutkan, pemilik mobil Aston Martin akan diminta untuk mengatur pemesanan jadwal di dealer terdekat mereka.
Mobil kemudian akan memiliki pekerjaan layanan terjadwal yang diselesaikan oleh teknisi servis ahli yang terlatih yang disediakan oleh Aston Martin.
Direktur Layanan Klien di Aston Martin Andy West mengatakan, "Bagi kita semua, pandemi Covid-19 dan masa karantina wilayah akan terus menjadi waktu yang sangat sulit."
Di Indonesia, Aston Martin Jakarta menerapkan dua program aftersales garansi mobil baru untuk semua model dan varian, sejak 2018.
Pertama, 5 (Five) Years Ultimate Service Package (USP). Program ini mencakup paket layanan gratis untuk jangka waktu (5) lima tahun tanpa batasan kilometer.
Kedua, 5 (Five) Years Warranty Program. Program ini berupa penambahan garansi yang diperpanjang 2 tahun ke garansi standar perusahaan menjadikannya total 5 tahun garansi.