Bisnis.com, BUSAN - Kia Motor akan mulai memasarkan model kendaraan sepenuhnya listrik keduanya Niro EV pada paruh kedua tahun ini, setelah produk tersebut menjadi salah satu bintang di Busan International Motor Show 2018 pada awal bulan ini.
Han-Woo Park, Presiden dan CEO Kia Motors Corporation, mengatakan bahwa Niro EV akan menjadi kendaraan listrik kedua yang dijual secara global Kia, mengikuti EV Soul yang sangat populer. Ini menunjukkan kemajuan yang dibuat Kia dalam memberikan kendaraan yang nyaman, praktis dan menyenangkan untuk dikendarai tanpa emisi.
"Niro EV akan mulai dijual di Korea selama paruh kedua 2018, dan akan diperkenalkan ke pasar lain pada waktunya," ungkapnya dalam siaran pers Kia Motor, baru-baru ini. Niro EV ada varian terbaru dari model Niro, model crossover subkompak hibrida dan hibrida plug-in yang diproduksi sejak 2016.
Niro EV yang memiliki kemampuan jarak tempuh 380 kilometer (236 mil) diklaim menggabungkan kenikmatan berkendara dengan desain yang menarik perhatian, dan utilitas crossover dengan powertrain niremisi.
Niro EV menempati posisi unik di pasar sebagai CUV (crossover utility vehicle) serba listrik. Kemasan cerdas, kepraktisan tinggi, dan jarak mengemudi jarak jauh berarti Niro EV menawarkan lebih sedikit kompromi daripada kendaraan listrik lainnya. Pembeli juga akan mendapat manfaat dari berbagai teknologi dalam mobil EV-eksklusif, fitur keselamatan baru, dan desain eksterior dan interior yang menonjol.
Baca Juga
Desain Futuristik Terinspirasi Konsep Niro EV 2018
Didesain di pusat desain Kia di California, AS, dan Namyang, Korea, Niro EV menggabungkan kepraktisan dan daya tarik CUV dalam bentuk tubuh yang ramping dan aerodinamis dengan permukaan yang terpahat halus.
Niro EV menunjukkan bahwa, dalam mencari efisiensi on-road yang lebih besar, pembeli EV tidak perlu mengorbankan desain yang menarik secara emosional atau fleksibilitas silang. Niro EV membedakan dirinya dari Niro Hybrid dan Niro Plug-in Hybrid dengan serangkaian fitur desain eksklusif.
Mengambil inspirasi dari Niro EV Concept yang diluncurkan di Pameran Elektronik Konsumen 2018 di Las Vegas, eksterior Niro EV didasarkan pada konsep desain Bersih dan Teknologi Tinggi. Kisi hidung macan futuristik dan aerodinamis dilengkapi dengan port pengisian yang terintegrasi. Intake udara dirancang ulang dan lampu LED daytime running baru berbentuk kumparan digabungkan dengan highlight trim biru muda untuk membuatnya lebih menonjol.
Garis karakter tipis dan jendela belakang yang runcing menekankan profil ramping mobil. Niro EV mengggunakan velg alumunium 17-inci baru dengan sentuhan dua-nada berlian, menjadikan sistem pengereman regeneratif Kia.
Di bagian belakang, bumper yang dibentuk ulang menonjolkan cahaya biru yang serupa dengan yang ditemukan di bagian depan mobil, sementara lampu LED yang baru memberi Niro EV memiliki karakter tersendiri.
Interior Modern dengan Teknologi EV-Spesifik dan Utilitas CUV
Kabin Niro EV menggabungkan desain modern dengan ruang luas dan teknologi yang melengkapi sistem penggerak niremisi. Interior dirancang berbeda dengan model Niro lainnya dengan berbagai fitur baru dan elemen desain. Dasbor menampilkan trim biru muda baru, menggemakan bagian luarnya, sementara desain konsol tengah telah disederhanakan untuk mengakomodasi selektor perpindahan transmisi dengan kontrol elektronik (shift by wire).
Niro EV memiliki sistem pencahayaan halus yang menerangi konsol tengah dan shifter. Ada enam warna pilihan: putih, abu-abu, perunggu, merah, hijau, dan biru. Trim high-gloss black and blue juga melapisi pintu dari EV Niro, menambah suasana futuristik kabin.
Layar sentuh HIM 7-inci Niro (antarmuka manusia-mesin) tetap berada di pusat dasbor, tetapi telah diperbarui untuk menawarkan serangkaian fitur EV-spesifik. Sistem infotainmen baru memungkinkan pemilik untuk menemukan titik pengisian di dekatnya dan memantau tingkat muatan dan jangkauan yang tersisa dari paket baterai.
Instrumen klaster - layar LCD berwarna 7,0 inci - juga unik, memungkinkan pengemudi untuk secara intuitif memeriksa pengendaraan dan sistem penggerak EV saat bergerak.
Konsol tengah yang dirancang ulang menciptakan lebih banyak ruang penyimpanan di dasar dasbor untuk barang-barang yang lebih kecil, termasuk charger ponsel pintar nirkabel.
Lampu terintegrasi ke bagian atas dasbor, dan menampilkan sinyal apakah baterai sedang diisi ulang atau terisi penuh saat dicolokkan. Hal ini memungkinkan pemilik untuk segera melihat status pengisian mobil secara sekilas dari luar mobil.
Ketika Niro pertama kali diluncurkan pada 2016, platform barunya telah direkayasa untuk mengakomodasi berbagai sistem penggerak canggih. Dan, saat diluncurkan dengan powertrain baterai-listrik, Niro EV menawarkan kepraktisan dan fleksibilitas yang lebih besar dengan desain dari banyak EV lainnya.
Jarak sumbu 2.700 mm memastikan semua penumpang dapat menikmati ruang kaki lapang, sementara ruang dan rasa ruang gerak diperkuat oleh desain crossovernya. Tubuhnya memiliki lebar 1.805 mm dan tinggi 1.560 mm, memastikan ruang kepala dan bahu maksimal di seluruh kabin. Dengan panjang 4.375 mm, ia menawarkan ruang kargo 451 liter (VDA), lebih lapang dari varian hibrida dan hibrida plug-in.
Jarak Tempuh 380 km dari Sistem Penggerak Serba Listrik Masa Depan
Kia Niro EV telah dirancang untuk menggabungkan desain sportif dan crossover terinspirasi kemampuannya menempuh jarak jauh, pengendaraan niremisi, dan kinerja yang menyenangkan. Terlebih, Niro EV dilengkapi sistem penggerak kendaraan listrik generasi berikutnya Kia EV.
Dilengkapi dengan baterai lithium-polymer berkapasitas 64 kWh, Niro EV akan mampu mendorong lebih dari 380 kilometer (236 mil) dengan sekali pengisian dan tanpa emisi. Dipasang ke pengisi daya cepat 100 kW, diperlukan 54 menit untuk mengisi ulang baterai Niro EV hingga 80%. Pembeli juga bisa memilih paket baterai lithium-polymer opsional 39,2 kWh, dengan jangkauan hingga 240 kilometer (149 mil) dari sekali pengisian.
Tenaga disalurkan ke roda depan melalui motor 150 kW (204 ps), menghasilkan torsi 395 Nm dari posisi diam, memungkinkan Niro EV berakselerasi dari 0 hingga 100 kpj hanya dalam 7,8 detik. Paket baterai terletak rendah di bawah tubuh, di bawah lantai bagasi, memberikan CUV pusat gravitasi yang lebih mirip dengan sedan atau hatchback, memastikan stabilitas maksimum - dan kesenangan mengemudi - di jalan berliku.
Sistem Bantuan Penggerak Canggih
Mencocokkan sifat generasi berikutnya dari sistem penggeraknya, Niro EV menawarkan kepada pengemudi berbagai Sistem Bantuan Pengemudi Lanjutan milik Kia, mendukung pengemudi di berbagai lingkungan dan mendorong skenario untuk mengurangi risiko tabrakan.
Sistem keamanan aktif yang tersedia di Niro EV meliputi Forward Collision Warning with Forward Collision-Avoidance Assist, Smart Cruise Control with Intelligent Stop & Go, dan Lane Following Assist.
Lane Following Assist adalah teknologi mengemudi otonom tingkat dua yang melacak kendaraan di depan mobil dalam lalu lintas, dan mendeteksi marka jalan untuk menjaga Niro EV di jalurnya di jalan raya. Sistem ini mengontrol akselerasi, pengereman dan kemudi tergantung pada konvoi kendaraan di depan, menggunakan sensor eksternal untuk menjaga jarak yang aman. Lane Following Assist beroperasi antara 0 dan 130 kph.
