Bisnis.com, JAKARTA - Prinsipal mobil Ford tidak memiliki rencana untuk memindahkan pabriknya dari Thailand meski Negara 1.000 Pagoda tersebut kembali mengalami krisis politik.
Seluruh produksi dan perakitan mobil serta pembuatan komponen mobil merek asal Amerika ini dilakukan di Thailand. Ford tidak memiliki pabrik di Indonesia untuk memenuhi pasar Tanah Air.
PT Ford Motor Indonesia (FMI) menyebut pasokan mobil untuk pasar Indonesia tidak terganggu dengan kudeta militer dan penerapan jam malam di negara yang juga disebut Negeri Gajah Putih ini..
Managing Director PT FMI Bagus Susanto mengatakan hingga saat ini pihaknya tidak merasakan dampak negatif dari peristiwa penggulingan pemerintahan Thailand oleh militer setempat pada Kamis (22/5/2014).
“Tidak ada sesuatu yang negatif. Proses produksi berjalan seperti biasanya,” katanya kepada Bisnis, Senin (26/5/2014).
Bahkan, dia mengklaim produksi mobil di pabriknya tidak mengalami penurunan atau pengurangan produksi. Krisis politik di Thailand, menurutnya, tidak berpengaruh terhadap keberlangsungan industri otomotif di negara tersebut.
Dia mengakui seluruh mobil Ford di Indonesia diimpor dari Thailand. Prinsipalnya, lanjutnya, belum memiliki rencana untuk membangun pabrik produksi ataupun perakitan di dalam negeri.
