Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Daihatsu Geber Produksi Ayla hingga Xenia di Pabrik Baru Karawang

Daihatsu siap menggeber produksi Ayla hingga Xenia di pabrik baru Karawang
Daihatsu meluncurkan All New Astra Daihatsu Ayla Model di Jakarta, Rabu (15/2/2023) - BISNIS/Anshary Madya Sukma.
Daihatsu meluncurkan All New Astra Daihatsu Ayla Model di Jakarta, Rabu (15/2/2023) - BISNIS/Anshary Madya Sukma.

Bisnis.com, JAKARTA - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) siap menggenjot produksi Ayla hingga Xenia usai meresmikan pabrik barunya di Karawang, Jawa Barat pada Kamis (27/2/2025) pekan lalu.

Direktur Marketing & Komunikasi Korporat PT ADM Sri Agung Handayani mengatakan, pabrik Karawang Assembly Plant 2 memiliki kapasitas produksi terpasang 140.000 unit per tahun yang mampu memenuhi pasar ekspor dan domestik.

"Di Karawang Assembly Plant 2 ini, produksi yang dicanangkan adalah kapasitasnya 140.000 unit per tahun. Tahun ini kami rencananya berdasarkan yang terakhir forecast sekitar 96.000 sampai 98.000 unit,” ujar Sri Agung di Karawang, dikutip Senin (3/3).

Lebih lanjut dia mengatakan, pada 2024 komposisi produksi mobil Daihatsu yaitu 75% untuk pasar domestik, sedangkan 25% sisanya untuk pasar ekspor. 

"Untuk selanjutnya, kami akan memproduksi pastinya sesuai dengan kebutuhan pasar, baik domestik maupun ekspor," lanjutnya.

Adapun, beberapa model yang diproduksi di pabrik tersebut mencakup model LCGC milik Grup Astra, seperti Daihatsu Ayla dan Toyota Agya. Nantinya, produksi Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia juga akan menyusul.

Menilik data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Daihatsu memproduksi sebanyak 163.509 unit sepanjang 2024. Angka itu turun 12,6% dibandingkan periode sama 2023 sebanyak 187.177 unit.

Sementara itu, Daihatsu mencatatkan ekspor sebanyak 110.334 unit sepanjang 2024. Beberapa negara tujuan ekspor Daihatsu di antaranya yakni Malaysia, Brunei Darussalam, hingga Jepang.

Sri Agung juga mengatakan, di pabrik Karawang Assembly Plant 2 tersebut, Daihatsu bersiap untuk memproduksi kendaraan elektrifikasi, baik mobil hybrid (hybrid electric vehicle/HEV) maupun battery electric vehicle (BEV) pada 2025.

“Jadi sebagai komitmen kami di manufaktur, kami sudah menyiapkan juga kesiapan kami untuk memproduksi kendaraan hybrid dan juga listrik untuk ke depannya. Ya kita tunggu saja lah ya tahun ini,” ujarnya.

Daihatsu menggelontorkan investasi senilai Rp2,9 triliun untuk pembangunan pabrik Karawang Assembly Plant 2 yang memiliki kapasitas produksi hingga 140.000 unit per tahun.

Karawang Assembly Plant 2 tersebut merupakan pabrik ke-6 milik Astra Daihatsu Motor. Fasilitas baru dengan luas lebih dari 26 hektare ini dibangun untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

Secara total, seluruh pabrik ADM juga mampu memproduksi kendaraan hingga lebih dari 530.000 unit kendaraan per tahun untuk pasar domestik dan global. 

Kemampuan produksi ini juga didukung oleh lebih dari 1.700 pemasok (supplier), termasuk 700 UMKM, serta tingkat lokalisasi yang mencapai lebih dari 80% untuk semua kendaraan yang diproduksi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper