Bisnis.com, JAKARTA — Beberapa mobil besutan Toyota, mulai dari Avanza hingga Fortuner, mengalami kenaikan harga pada awal 2024.
Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy mengatakan, kenaikan harga mobil dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti tarif baru pajak bea balik nama (BBN) dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).
Selain itu, faktor lain yang turut memengaruhi kenaikan harga kendaraan adalah naiknya harga bahan material dan juga logistik.
“Namun, dalam penentuan harga kami harus mempertimbangkan kondisi market otomotif juga,” ujarnya kepada Bisnis, Rabu (3/1/2024).
Mobil yang masuk kategori sejuta umat, seperti Avanza dan Veloz mengalami kenaikan hingga Rp2 juta pada awal tahun ini. Kemudian, Yaris Cross Hybrid naik Rp5 juta, dan Fortuner Rp4 juta.
Sementara itu, mobil yang masuk kategori premium, seperti Alphard mengalami kenaikan Rp13 juta, Voxy Rp8,8 juta, dan LC300 (Land Cruiser) hingga Rp35,6 juta.
Baca Juga
Di satu sisi, kendaraan niaga juga turut mengalami kenaikan harga contohnya adalah Hiace yang naik Rp7 juta dan Hilux D Cab V Grade Rp1,45 juta.
Bila melihat laman Toyota-Astra Motor, daftar harga on-the-road (OTR) di Jakarta, Bekasi, dan Banten yang dicantumkan masih mengacu pada 4 Desember 2023.
Berikut adalah harga mobil Toyota berdasarkan laman resmi Toyota-Astra Motor:
Avanza: Rp235,1 juta
Veloz: Rp288,7 juta
Yaris Cross Hybrid: Rp440,6 juta
Fortuner: Rp560,2 juta
Alphard: Rp1,35 miliar
Voxy: Rp599 juta
LC300: Rp2,48 miliar
Hilux: Rp525,1 juta
Hiace Premio: Rp640,3 juta
Hiace Commuter: Rp554,8 juta
