Bisnis.com, JAKARTA — Dealer mobil Toyota, Auto2000 menilai belum meratanya infrastruktur untuk ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) masih menjadi tantangan dalam menggencarkan penjualan.
Customer Satisfaction Development & Marketing Communication Auto2000 Cahaya Fitri Tantriani mengatakan dalam ekosistem EV, layanan purna jual atau after-sales memiliki peranan penting dalam penjualan.
“Kami menyiapkan alat untuk charge mobil bagi konsumen atau pelanggan yang membeli kendaraan listrik di Auto2000,” ujar Tantri di Astra Biz Center, Tangerang pada Kamis (27/7/2023).
Selain memberikan alat untuk melakukan pengisian daya, Auto2000 juga menyediakan wall charging di kantor cabang Auto2000. Sejauh ini sudah terdapat satu buah wall charging yang nantinya akan ditambah satu unit lagi.
Adapun pemasangan wall charging memiliki standar khusus yang melibatkan pihak PT PLN (Persero), dan Toyota Astra Motor (TAM) dalam hal pemasangannya karena berhubungan dengan tingkat keamanan.
Dalam kesempatan yang sama, Service Manager Auto2000 Antonius Irwan mengatakan para konsumen yang membeli kendaraan listrik telah menandatangani kontrak agar dapat dilakukan pemasangan wall charging.
Baca Juga
“Memang sudah ada paket untuk Jabodetabek yang free pemasangan wall charging di rumah karena wall charging itu kita sudah koordinasi dengan PLN,” tuturnya.
Para pelanggan pun diberikan dua buah alat pengisian daya yang masing-masing memiliki kapasitas 10.000-12.000 watt, dan juga 2.000 watt. Alat dengan kapasitas 2.000 watt tersebut tidak membutuhkan standar khusus dan dapat digunakan layaknya alat elektronik pada umumnya.