Bisnis.com, JAKARTA – Penjualan mobil listrik pada Mei meliputi kendaraan listrik (EV), hybrid, maupun Plug In Hybrid Electric Vehicle (PHEV) hampir sama seperti kendaraan jenis lainnya yang turun. Sebaliknya, Corolla Hybrid naik signifikan.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan Corolla Hybrid bulan lalu sebanyak 128 unit, naik 50,58 persen dibandingkan April.
Selain Corolla Hybrid, segmen kendaraan ramah lingkungan lainnya yang tumbuh adalah Lexus UX 300e. Dari 1 unit pada April jadi 2 pada bulan lalu.
Di sisi lain, model mobil elektrik yang mengalami penuruan tajam adalah All New Camry 2,5 Hybrid. Pada April dilego sebanyak 36 unit, sedangkan bulan lalu 19 mobil atau turun 47,22 persen.
Dilihat secara keseluruhan, penjualan kendaraan berteknologi listrik pada Mei laku 179 unit. Artinya, Corolla Hybrid berkontribusi sebesar 71,50 persen.
Mei ini, pangsa pasar mobil listrik terhadap volume penjualan domestik hanya 0,36 persen dari total penjualan mobil domestik yang mencapai 49.453 unit.
Baca Juga
Total penjualan wholesales mobil bulan lalu turun 40,33 persen dibandingkan capaian 82.879 unit pada April.
Dibandingkan tahun lalu, penjualan Mei 2022 turun 9,77 persen. Pada Mei 2021 penjualan mobil sebanyak 54.812 unit.
Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara mengatakan bahwa ada beberapa faktor yang membuat penjualan mobil bulan lalu terperosok.
“Pertama, bulan Mei itu liburnya panjang. Jadi, total hari kerja hanya tinggal 10 hari,” katanya saat dihubungi, Selasa (14/6/2022).