Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dapat Diskon PPnBM Penjualan LCGC Malah Melempem. Brio Satya E jadi Paling Laris Lampaui Calya 1.2 R

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), LCGC yang terjual sepanjang tahun 2022 hingga April (year to date/ytd) sebanyak 49.418 unit. Realisasi tersebut turun 11,08 persen dibandingkan periode sama tahun lalu, yaitu 55.581 unit.
New Honda Brio Satya. /HPM
New Honda Brio Satya. /HPM

Bisnis.com, JAKARTA – Penjualan mobil murah ramah lingkungan atau low cost green car (LCGC) sepanjang Januari hingga hingga April tahun ini turun dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kendaraan Brio Satya E transmisi manual jadi paling laris lampaui Calya 1.2 R.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), LCGC yang terjual sepanjang tahun 2022 hingga April (year to date/ytd) sebanyak 49.418 unit. Realisasi tersebut turun 11,08 persen dibandingkan periode sama tahun lalu, yaitu 55.581 unit.

Dilihat secara bulanan, penjualan pada April naik 8,29 persen dibandingkan bulan sebalumnya. Dari 11.705 pada Maret jadi 12.676 unit.

Penjualan terbanyak hingga April disumbang Brio Satya E transmisi otomatis dengan penjualan 8.116 unit. Mobil keluaran Honda ini berkontribusi 16,4 persen dari keseluruhan mobil murah ramah lingkungan.

Terbanyak kedua adalah Toyota Calya 1.2 G dengan penjualan 7.602 unit (15,4 persen total penjualan LCGC). Lalu diikuti oleh New Sigra 1.2 R transmisi manual sebanyak 5.901 unit (11,9 persen).

Kondisi ini berbeda dari tahun lalu, di mana  Calya 1.2 G terjual 8.312 unit (14,9 persen dari total penjualan LCGC). Lalu diikuti Brio Satya E transmisi otomatis 6.980 unit (12,5 persen) dan New Sigra 1.2 R transmisi manual 4.990 (8,9 unit).

Dilihat secara keseluruhan, Gaikindo mencatat total penjualan mobil domestik pada April sebanyak 82.877 unit. Realisasi tersebut turun 15,89 persen dari bulan sebelumnya. Pada Maret, total penjualan domestik sebanyak 98.544 unit.

Meski penjualan April 2022 turun secara bulanan (month to month/mtm), kinerja keseluruhan selama empat bulan pertama jauh lebih baik jika dibandingkan tahun lalu. 

Hingga April 2022, penjualan mobil domestik sebanyak 346.849 unit. Realisasi tersebut melonjak 30,43 persen dari 265.934 unit kinerja penjualan selama periode sama tahun lalu.

Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiharto mengatakan bahwa ada beberapa catatan mengapa penjualan bulan lalu secara bulanan turun. Selain itu juga evaluasi dia sepanjang tahun 2022.

“Relaksasi PPnBM [pajak penjualan atas barang mewah] berahir di Maret, April bulan puasa, bulan pendek, dan kendala supply microchip,” katanya melalui pesan instan pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper