Bisnis.com, JAKARTA – Product Strategy Manager PT Honda Prospect Motor Ferdianto Budiono mengatakan bahwa mobil keluarga atau multi purpose vehicle (MPV) dan mobil hemat energi dengan harga terjangkau (LCGC) selalu menjadi segmen dengan penjualan terbesar sampai tahun 2020. Akan tetapi, trennya stagnan.
Pada 2020, Ferdianto mencatat pasar di segmen LCGC mengalami penurunan karena terdampak oleh penjualan Honda Brio Satya yang terkendala oleh pasokan komponen.
Sementara itu, tren penjualan sport utility vehicle (SUV) terus meningkat. Tahun lalu, tambah Ferdianto, telah melampaui penjualan MPV dan juga LCGC.
“Kontribusi penjualan SUV di pasar otomotif juga terus meningkat, sementara pasar MPV dan LCGC cenderung stagnan. Bahkan pada tahun 2021, segmen SUV telah menjadi segmen dengan penjualan terbesar di Indonesia,” katanya melalui keterangan pers, Minggu (29/5/2022).
Ferdianto menjelaskan bahwa pertumbuhan segmen SUV di Indonesia salah satunya dipicu oleh pemerataan ekonomi dan pembangunan infrastruktur ke berbagai wilayah di Indonesia.
Pembangunan jalan tol dan jalan utama, perkembangan UMKM dan industri lokal di berbagai daerah, hingga rencana pemindahan Ibu Kota Negara Indonesia mendorong terciptanya pasar otomotif baru.
Baca Juga
Konsumen menginginkan kendaraan yang lebih sesuai dengan kondisi sekitar serta kebutuhan mereka. Umumnya, mereka menginginkan mobil yang dapat menampung banyak orang, memuat banyak barang, reliabel dan harganya terjangkau, serta nyaman untuk dikendarai di berbagai kondisi jalan.
SUV seperti menjadi jawaban. Ferdianto menerangkan bahwa mobil jenis tersebut menawarkan bodi yang lebih tinggi, mesin lebih bertenaga, kabin lebih nyaman, dan teknologi keamanan lebih canggih.
“Pasar SUV mempunyai potensi besar untuk terus berkembang ke depannya dengan semakin banyak model SUV yang diperkenalkan di berbagai rentang harga,” terangnya.