Bisnis.com, JAKARTA - PT Honda Prospect Motor (HPM) enggan menganggap remeh kehadiran pesaing baru di segmen low sport utility vehicle (LSUV).
Direktur Inovasi Bisnis dan Penjualan PT Honda Prospect Motor (HPM) Yusak Billy mengatakan saat ini segmen pasar tersebut kian ramai, terutama dengan kehadiran produk anyar, seperti Suzuki XL7. Apalagi, produk ini dilabeli harga yang relatif lebih murah dari pada kompetitornya.
Honda saat ini telah memiliki Honda BR-V di segmen pasar LSUV.
"Kami sih monitoring dan enggak pernah anggap sepele. Kami terus pelajari kebutuhan konsumen seperti apa,"ujar di sela-sela acara Test Drive Civic Hatchback RS, Rabu, (19/2/2020).
Ketika ditanya apakah ada rencana melakukan pengembangan atau penyegaran untuk Honda BRV, Billy menanggapi santai. Dia juga tidak menampik bahwa produk baru merupakan salah satu cara membuat penjualan lebih bergairah.
"Nah itu (improvement) BR-V, kita tunggu nanti. Kita lihat nantilah, waktunya akan dikasi tahu kapan. Sabar,"ujarnya.
Baca Juga
Kemudian soal strategi Suzuki memberikan diskon hingga Rp15 juta untuk XL7, Billy enggan mengomentari. Namun yang pasti, Honda belum dan tidak berpikir melakukan hal serupa.
"Ya itu strategi mereka, ˆ silakan. Kalau kami enggak lah yah, sejauh ini enggak pernah,"ucapnya.
Suzuki XL7 sendiri dibanderol dengan harga mulai Rp230 juta hingga Rp267 juta. Sementara Honda BR-V diketahui Rp240 juta hingga Rp290 jutaan.
Adapun, data wholesales Honda BR-V sepanjang 2019 tercatat mencapai 4.071 unit. Honda BR-V berada di belakang Toyota Rush dan Daihatsu Terios yang sudah lama merajai pasar LSUV di Tanah Air.
