Bisnis.com, JAKARTA—Pemerintah tengah mempertimbangkan melakukan pengujian penggunaan biodiesel dengan kadar fatty acid methyl ester 30% yang sesuai emisi atau gas buang Euro 4 selain B30 yang tidak sesuai Euro 4.
Direktur Industri Maritim, Alat Transportasi, dan Alat Pertahanan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Putu Juli Ardika, mengungkapkan pengujian penggunaan bahan bakar B30 berstandar Euro 4 terdapat dalam diskusi lantaran waktu implementasi beleid Euro 4 pada mesin diesel sudah dekat.
Berdasarkan Peraturan Menteri LHK No.P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/3/2017, pemerintah mewajibkan seluruh produksi kendaraan bermotor roda empat dan lebih menerapkan standar emisi Euro 4.
Pemerintah memberikan tenggat waktu 4 tahun sejak permen LHK tersebut diundangkan kepada pabrikan dan penyedia bahan bakar untuk melakukan penyesuaian standar emisi Euro 4 berbahan bakar diesel.
Beleid tersebut diundangkan pada 7 April 2017. Oleh karena itu, peraturan tersebut mulai berlaku pada 7 April 2021. “2021 sudah mulai ke Euro 4 sehingga itu [ada pemikiran] kenapa enggak sekalian saja daripada nanti test lagi,” kata Putu di Jakarta, Selasa (27/10/2018).
Saat ini, dia menuturkan, belum ada keputusan terkait pengujian penggunaan bahan bakar B30 yang sesuai dengan kendaraan berstandar Euro 4 lantaran harus menunggu beberapa hal seperti sistem pengujian, rute pengujian, dan sebagainya.
Dia memperkirakan, pengujian penggunaan bahan bakar B30 akan dilakukan pada akhir 2018 atau awal tahun depan. “Kalau kita [konsensus] sepakat, uji sampai Euro 4,” katanya.