Bisnis.com, JAKARTA -- Secara mengejutkan PT Ford Motor Indonesia akan berhenti beroperasi di Indonesia. Perusahaan ini juga akan menghentikan aktivitas produksi dan impornya di Jepang.
Lantas, bagaimana kinerja Ford di Indonesia selama tahun lalu?
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales Ford sepanjang 2015 mencapai 4.986 unit.
Penopang utama dari kinerja itu ada pada produk Ecosport yang penjualan totalnya mencapai 2.713 unit. Sementara penjualan ritel sepanjang tahun lalu mencapai 6.103 unit. Adapun pangsa pasar yang berhasil diraih sangat kecil, yakni hanya 0,6%.
Dikutip dari Reuters, Ford mulai menapaki pasar Indonesia sejak 2002 lalu. Hingga saat ini Ford telah memiliki 44 diler waralaba serta mempekerjakan 35 staf.
Seperti halnya di Jepang, kinerja Ford di Tanah Air masih kalah jauh dibanding agen pemegang merek (APM) asal Jepang. Inilah yang menyebabkan Ford harus gulung tikar.
Ford mengikuti jejak dari General Motors yang pada tahun lalu juga memutuskan untuk berhenti membuat mobil di Indonesia.