Bisnis.com, YOKOHAMA - Laba operasional kuartal ketiga Nissan Motor melonjak 24%, melampaui perkiraan perusahaan. Lonjakan ini disebabkan oleh kuatnya penjualan di Amerika Utara dan Eropa Barat sehingga bisa mengimbangi dampak pelemahan mata uang di pasar negara berkembang.
Seperti diberitakan Reuters, Kamis (11/2/2016), laba operasi produsen mobil terbesar kedua di Jepang ini mencapai $1,68 miliar untuk Oktober-Desember.
Penjualan ditopang oleh produk truck, pick-up, dan SUV di Amerika Serikat serta Eropa. Capaian ini memungkinkan terealisasinya perkiraan sebelumnya, yakni laba penuh operasi 730 miliar yen, naik 24% dari tahun sebelumnya.
Corporate Vice President Nissan Motor Joji Tagawa berharap akan ada permintaan yang kuat dari Amerika Utara dan Eropa sehingga laba yang dihasilkan bisa signifikan.
"Kami berharap permintaan yang kuat untuk model-model baru dan momentum menggembirakan di Amerika Utara dan Eropa Barat dikombinasikan dengan efisiensi biaya lanjutan untuk mengimbangi kondisi pasar dan asing tukar yang tidak menguntungkan terutama di pasar negara berkembang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1692301785.jpg?w=184&h=104)
