Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investasi Pabrik Mobil Listrik VinFast di RI Bakal Terintegrasi Produksi Baterai

VinFast disebut bakal mengintegrasikan pabrik mobil listrik dengan produksi baterainya dalam rencana investasi senilai US$200 juta di Indonesia.
Mobil VinFast Lux A 2.0 dalam tahap inspeksi final di pabrik yang terletak di Haiphong, Vietnam. - Bloomberg/Yen Duong
Mobil VinFast Lux A 2.0 dalam tahap inspeksi final di pabrik yang terletak di Haiphong, Vietnam. - Bloomberg/Yen Duong

Bisnis.com, JAKARTA — VinFast disebut bakal mengintegrasikan pabrik mobil listrik dengan produksi baterainya dalam rencana investasi senilai US$200 juta di Indonesia.

Dilansir dari Nikkei Asia pada Selasa (9/1/2024), seorang juru bicara VinFast mengatakan, produsen asal Vietnam itu akan menanamkan modal masing-masing senilai US$200 juta atau setara Rp3,1 triliun (kurs jisdor Rp15.522) di Indonesia dan juga India.

Pabrik perakitan yang dibangun di India dan Indonesia tersebut nantinya juga akan terintegrasi dengan produksi baterai untuk mobil listrik.

Lahan kosong yang terletak di Tamil Nadu, India telah disiapkan untuk pembangunan pabrik berkapasitas 150.000 unit mobil listrik per tahunnya. Sementara itu, belum ada informasi tambahan mengenai kelanjutan investasi di Indonesia.

Namun, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita sempat mengatakan, sudah mengadakan pertemuan dengan sebuah produsen mobil listrik asal Vietnam. Hal ini pun mengarah kepada VinFast yang memang sudah berkomitmen untuk memasarkan produknya di Indonesia.

“Saya ingat sekali sudah menerima owner dari perusahaan penghasil mobil listrik terbesar di Vietnam yang produk-produknya sekarang sudah beredar di Amerika. Mereka mau investasi pabrik mobil listrik di Indonesia,” ujarnya pada Desember 2023.

VinFast memang tengah berupaya untuk menunjukkan tajinya di kancah global. Di pasar Amerika Serikat, mereka bahkan telah terdaftar sebagai perusahaan terbuka di bursa Nasdaq.

Meski demikian, perjalanan VinFast di Negeri Paman Sam memang tidak mulus. Ulasan buruk dari industri, recall unit, hingga penjualan yang di bawah ekspektasi masih menjadi pekerjaan rumah bagi mobil nasional Vietnam itu.

Dalam rangka melakukan ekspansi ke pasar global, Pham Nhat Vuong akan menduduki jabatan CEO VinFast sebagai pemimpin dalam produksi, penjualan, serta pemasaran produk untuk merambah pasar internasional.

Vuong akan memimpin perusahaan tersebut dalam persiapan memasuki puluhan negara dan meningkatkan penjualan di AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper