Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspor Mobil CBU Indonesia Naik 18 Persen Periode Januari-Agustus 2023

Berdasarkan data Gaikindo, kinerja ekspor mobil completely built up (CBU) Indonesia naik 18 persen selama periode Januari-Agustus 2023.
Berdasarkan data Gaikindo, kinerja ekspor mobil completely built up (CBU) Indonesia naik 18 persen selama periode Januari-Agustus 2023./JIBI-Abdullah Azzam
Berdasarkan data Gaikindo, kinerja ekspor mobil completely built up (CBU) Indonesia naik 18 persen selama periode Januari-Agustus 2023./JIBI-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA — Kinerja ekspor mobil completely built up (CBU) unit masih dalam jalur positif seiring adanya pertumbuhan sepanjang Januari-Agustus 2023.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), ekspor mobil CBU mencapai 337.312 unit sepanjang Januari-Agustus 2023, naik 18 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 285.933 unit.

Ketua I Gaikindo Jongkie Sugiarto mengatakan kinerja ekspor CBU mobil di Indonesia selalu dikendalikan oleh prinsipal atau kantor pusat dari masing-masing merek sehingga sulit untuk menentukan proyeksi.

Meski demikian, dia berharap para prinsipal bersedia untuk meningkatkan volume pengiriman dari Indonesia. Selain itu, dia juga berharap negara-negara penerima mobil CBU juga mengalami pertumbuhan perekonomian sehingga ekspor dari Indonesia bertumbuh.

“Mudah-mudahan para prinsipal mau meningkatkan ekspornya dari Indonesia. Harapannya bahwa negara-negara penerima ekspor juga pertumbuhan ekonominya baik,” kata Jongkie kepada Bisnis, Senin (25/9/2023).

Adapun, Gaikindo menargetkan agar ekspor mobil CBU dapat menembus 500.000 unit sepanjang 2023. Dia pun enggan berkomentar banyak mengenai target tersebut dan hanya mengatakan mudah-mudahan target tersebut dapat tercapai.

“Ya mudah-mudahan [tercapai] deh,” tuturnya.

Dalam pembukaan pameran GIIAS 2023, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sempat menyinggung soal target ekspor mobil yang peningkatannya relatif kecil pada 2023.

Sosok yang merupakan Ketua Umum Partai Golkar tersebut menilai target ekspor mobil hingga 500.000 unit pada tahun ini relatif kecil. Hal ini lantaran Indonesia mampu mengekspor 470.000 unit kendaraan pada 2022.

"Kalau tahun lalu ekspornya 470.000 unit dan tahun ini targetnya 500.000 unit kan sebetulnya targetnya kecil dari 470.000 unit ke 500.000 unit cuma nambah 30.000 unit," ujar Airlangga dalam pidatonya di ICE BSD.

Dalam kinerja ekspor sepanjang Januari-Agustus 2023, pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memimpin pasar ekspor dengan mengirimkan sebanyak 109.501 unit kendaraan, naik 13,7 persen secara year-on-year (YoY) dari 96.270 unit.

Marketing Director dan Corporate Planning and Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Sri Agung Handayani menyebut naiknya pengiriman ke luar negeri tidak lepas dari tingginya permintaan.

Menurutnya, rata-rata permintaan ekspor dari beberapa negara tujuan Daihatsu mengalami peningkatan. Namun, dia menyebut saat ini belum ada rencana untuk memperluas tujuan ekspor.

“Tentunya kami berusaha utk memproduksi secepatnya sesuai dengan kebutuhan pasar ekspor,” ujar Agung kepada Bisnis, Senin (25/9/2023).

Pabrik dengan pengiriman ekspor terbanyak kedua adalah PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dengan capaian ekspor sebanyak 82.052 unit, turun 7,5 persen secara YoY dari 88.707.

Berikutnya terdapat PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia yang melakukan ekspor sebanyak 56.433 unit sepanjang Januari-Agustus 2023, naik 59,7 persen secara YoY dari 35.336 unit.

Pada urutan keempat terdapat pabrikan asal Korea Selatan PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia yang mengirimkan sebanyak 35.518 unit mobil CBU ke luar negeri, naik 53,6 persen secara YoY dari 23.130 unit.

Posisi kelima dihuni oleh PT Suzuki Indomobil Motor dengan capaian ekspor sebanyak 28.892 unit, turun 10,6 persen secara YoY dari 32.323 unit.

Kemudian terdapat pabrikan asal Jepang lainnya, yakni PT Honda Prospect Motor yang mengirimkan sebanyak 18.484 unit mobil CBU sepanjang Januari-Agustus 2023, naik 385,1 persen secara YoY dari 3.810 unit.

Business Innovation and Marketing & Sales Director Honda Prospect Motor Yusak Billy menyebut peningkatan ekspor tersebut berkat adanya perluasan negara tujuan yang telah dilakukan pihaknya pada awal 2023.

Selain itu, Honda juga telah mulai mengirimkan model lain seperti Honda WR-V ke luar pasar Indonesia, sehingga terjadi pertumbuhan ekspor CBU yang cukup signifikan.

“Tahun ini kami menargetkan total lebih dari 24 ribu unit hingga akhir tahun untuk model Brio, BR-V dan WR-V, sehingga saat ini kami sudah mencapai sekitar 77 persen dari target kami,” ujar Billy kepada Bisnis, Senin (25/9/2023).

Lebih lanjut, dia mengatakan kinerja ekspor CBU dari Honda juga dipengaruhi oleh tingkat permintaan dari setiap negara tujuan ekspor. Selain itu, model yang diekspor juga turut mempengaruhi kinerja tersebut.

Selanjutnya, terdapat PT Isuzu Astra Motor Indonesia dengan capaian ekspor yang menembus 4.508 unit sepanjang Januari-Agustus 2023, turun 11 persen secara YoY dari 5.064 unit.

Marketing Communication Manager Isuzu Astra Puti Annisa Moeloek mengatakan banyaknya kompetitor baru menimbulkan persaingan yang lebih ketat di pasar Filipina sehingga turut menurunkan volume ekspor CBU Traga.

“Faktor yang menyebabkan terjadi penurunan ekspor karena adanya kompetitor baru di Filipina, sehingga terjadi persaingan di market. Ekspor terbesar kita adalah negara Filipina, sehingga berdampak pada jumlah ekspor,” ujar Annisa kepada Bisnis, Senin (25/9/2023).

Daftar ekspor mobil Indonesia Januari-Agustus 2023:

1. Daihatsu: 109.501 unit

2. Toyota: 82.052 unit

3. Mitsubishi Motors: 56.433 unit

4. Hyundai - HMMI: 35.518 unit

5. Suzuki: 28.892 unit

6. Honda: 18.484 unit

7. Isuzu: 4.508 unit

8. Hyundai - HIM: 825 unit

9. Wuling: 774 unit

10. DFSK: 210 unit

11. Hino: 115 unit


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper