Bisnis.com, JAKARTA- Toyota Astra Motor (TAM) bakal ikut mejeng di sektor komersial pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2023. Prinsipal mengandalkan dua ujung tombak mobil komersial, Hilux dan Hi Ace.
Marketing Director TAM Anton Jimmi Suwandy mengungkapkan pada momen GIIAS 2023, prinsipal kembali angkat bendera untuk petarungan segmen komersial. Toyota, lanjutnya, memanfaatkan GIIAS 2023 sebagai momen untuk kembali fokus menggarap pasar mobil niaga.
“Tahun ini kami masuk lagi di komersial, hal itu karena melihat kebutuhannya cukup besar,” jelas Anton pada Jumat (14/7/2023).
Dia menilai segmen komersial belakangan menunjukkan pertumbuhan signifikan. Apalagi, jelas Anton, sejauh ini Toyota juga dikenal memiliki produk-produk unggulan pada segmen tersebut seperti Hilux dan Hi Ace.
Dari sisi produk, Hilux saat ini berkontribusi cukup besar terhadap penjualan TAM. “Setidaknya masuk lima besar,” jelas Anton.
Terlebih lagi, segmen komersial inipun memiliki sentimen positif dalam beberapa tahun terakhir seiring terkereknya harga komoditas tambang maupun perkebunan. “Pada 2020 dan 2021, seiring pandemi, permintaan segmen komersial memang tersendat karena banyak proyek pertambangan dan perkebunan terhenti,” jelasnya.
Baca Juga
Sebaliknya, memasuki periode tahun lalu, permintaan segmen komersial tumbuh signifikan. “Saat ini produk Hilux memiliki penjualan rata-rata bulanan yang tembus 2.000 unit, dan ini terus meningkat,” tambah Anton.
Hilux merupakan produk kabin ganda miliki Toyota yang bertarung dengan rival terdekat seperti Mitsubishi Triton dan Ford Ranger. Sejauh ini, Hilux menguasai pasar dengan pangsa lebih dari 50 persen.
Sejalan dengna itu, TAM juga akan memamerkan produk niaga angkutan orang Hi Ace. Produk inipun tengah mengalami tren kenaikan.
“Saat ini dari konsumen fleet kami, permintaan Hi Ace terus ditingkatkan seiring infrastruktur transportasi yang mendukung, maka angkutan antar kota pun tumbuh,” kata Anton.
Di sisi lain, TAM juga membawa produk komersial Dyna. Hanya saja, Anton mengatakan prinsipal memiliki fokus untuk menggarap pasar mobil komersial berbobot di bawah 2 ton.
Toyota sendiri sepanjang semester I/2023 masih merajai penjualan domestik. Berdasarkan data Gaikindo, Toyota mencatatkan total wholesales sebanyak 160.276 unit, naik sekitar 7 persen dari kisaran 149.000 pada periode yang sama tahun lalu.
Pangsa pasar dari Toyota pun tercatat mencapai 31,7 persen dari 505.985 total wholesales mobil di Indonesia hingga Juni 2023. Capaian pangsa pasar tersebut merupakan yang terbesar dibandingkan dengan pesaingnya seperti Daihatsu, Honda, dan Suzuki.