Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hyundai Mobis Bangun Pabrik Battery Pack di Indonesia, Begini Profilnya

Hyundai Mobis akan berada di balik Hyundai Energy Indonesia yang bersiap membangun pabrik battery pack dalam waktu dekat.
Perakitan baterai untuk mobil listrik/ Bloomberg
Perakitan baterai untuk mobil listrik/ Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA -  Anak usaha yang berfokus pada suku cadang dan teknologi otomotif, Hyundai Mobis akan menjadi bagian dari pabrik battery pack kendaraan listrik di Indonesia.

Berdasarkan undangan acara yang diterima redaksi Bisnis, Hyundai Motor Group beserta anak usahanya Hyundai Mobis akan memulai groundbreaking pabrik battery pack EV (electric vehicle) melalui perusahaan Hyundai Energy Indonesia.

Pabrik ini diharapkan untuk melengkapi ekosistem elektrifikasi dari Hyundai Motor Group di Indonesia termasuk pabrik Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) yang perlahan melokalisasi Ioniq 5, dan juga pabrik sel baterai bersama LG Energy.

Lantas, bagaimana profil dari Hyundai Mobis? Dikutip hyundaimotorgroup.com pada Senin (29/5/2023), Hyundai Mobis adalah pembuat suku cadang otomotif yang difokuskan dalam pengembangan industri otomotif masa depan, seperti mengemudi otonom, konektivitas, dan elektrifikasi.

Lingkup bisnis perusahaan ini meliputi suku cadang otomotif utama, tiga modul utama antara lain modul sasis, modul kokpit, dan modul front-end, serta layanan purna jual. Ke depannya, Hyundai Mobis akan berekspansi ke area mobilitas udara perkotaan (UAM) dan robotika serta mobilitas pintar.

Salah satu teknologi yang sempat disorot publik adalah inovasi mobil yang bisa berjalan seperti kepiting atau bergerak ke samping. Hyundai Mobis menerapkan teknologi prototipe ini pada mobil listrik Hyundai Ioniq 5 yang sudah dilengkapi dengan empat modul e-corner.

Modul ini memungkinkan roda berputar hingga 90 derajat dan ini memberikan kemampuan manuver pada kendaraan, dan inovasi teknologi ini disebut dengan crab driving. Tak hanya jalan itu, mobil ini juga dapat bergerak diagonal driving, pivot turn dan Zero Turn, inovasi ini diharapkan untuk membuat mobil semakin fleksibel dalam bermanuver atau memudahkan untuk parkir.

Terbaru, Hyundai Mobis juga telah berhasil mengembangkan lampu depan generasi berikutnya yang menunjukkan rambu-rambu di permukaan jalan secara real-time. Teknologi diklaim akan menjadi inovasi terbaru yang secara signifikan mengurangi kecelakaan mobil di malam hari baik bagi pengemudi maupun pejalan kaki.

Chief Executive Officer (CEO) Hyundai Mobis Sung Hwan Cho menyampaikan bahwa sebagai pemain pada industri teknologi mobilitas masa depan, Hyundai Mobis akan berkomitmen untuk menggunakan energi terbarukan pada 2045.

“Kami berkomitmen untuk sepenuhnya netral karbon pada tahun 2045 dengan mengurangi emisi karbon di tempat kerja dan rantai pasokan kami serta mengadopsi lebih banyak produk yang mengandung lebih sedikit karbon,” kata Sung Hwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper