Bisnis Toyota Global (TMC) Mulai Pulih dari Dampak Chip Langka

Bisnis.com, JAKARTA – Penjualan Toyota Global sepanjang Januari - Februari 2023 tercatat 1.483.141 unit, atau meningkat 2 persen jika dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu (year-on-year/yoy).

Berdasarkan data yang dirilis Toyota Motor Corporation (TMC) pada Minggu (27/2/2023), kinerja Toyota sebenarnya mengalami penurunan pada penjualan mobil di luar Jepang, sebesar 3,6 persen secara tahunan. Namun, mengacu data yang sama, penjualan Toyota secara domestik justru mengalami peningkatan 34,9 persen dengan pangsa pasar 35,3 persen.

Perinciannya, penjualan di luar Jepang sebesar 1.197.083 unit, sedangkan pada pasar domestik penjualan mencapai 286.058 unit.

Dilansir Japantimes.co.jp, Minggu (2/4/2023), kinerja penjualan Toyota per Januari hingga Februari 2023, berhasil menandai tren pemulihan, mengingat di bulan sebelumnya mereka masih dilanda kekurangan chip semikonduktor.

Selain Toyota, perusahaan otomotif yang tergabung di TMC yakni Daihatsu dan Hino masing-masing mencatatkan 148.149 dan 20.933 unit.

Alhasil, secara kumulatif, penjualan TMC tercatat 1.652.223 unit pada Januari – Februari 2023, tumbuh 3,2 persen dibanding tahun sebelumnya.

Sementara itu, produksi Toyota sepanjang Januari-Februari 2023 tercatat 1.444.929 unit atau tumbuh 5,1 persen. Jumlah tersebut merupakan hasil dari pertumbuhan yang signifikan dari produksi domestik 18,6 persen yang menghasilkan output 493.093 unit, untuk produksi luar ‘Negeri Sakura’ mencatatkan 951.836 unit.

Produksi Daihatsu dan Hino masing-masing 242,611 unit dan 28.899 unit. Secara Total produksi mobil yang tergabung pada TMC sebanyak 1.716.439 unit, atau naik tipis 4,6 persen yoy.

Bicara soal ekspor, Toyota membukukan 226.550 unit dan Hino 9.997 unit. Sepanjang Januari-Februari 2023, TMC telah mengirim mobil keluar sebanyak 236.527 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel