Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Meluncur Jelang IIMS 2023, ALL New Agya Bakal Dibuat Model Hybrid?

Toyota menyatakan dari sisi teknis sangat mungkin untuk mengubah Agya generasi terbaru yang baru meluncur pada pekan jelang IIMS 2023 itu menjadi model hybrid.
Peluncuran All New Agya jelang IIMS 2023/Toyota
Peluncuran All New Agya jelang IIMS 2023/Toyota

Bisnis.com, JAKARTA  - Setelah sukses mengubah Kijang Innova menjadi hybrid di Indonesia, PT Toyota Astra Motor (TAM) tengah mempertimbangkan LCGC terbarunya, yaitu All New Agya yang baru meluncur pada pekan jelang IIMS 2023 itu bisa diubah menjadi varian yang sama.

Executive Chief Engineer All New Agya Toshihiro Nakano mengatakan dari sisi teknis sangat mungkin untuk mengubah Agya generasi terbaru menjadi model hybrid. Pasalnya, mobil ini memiliki platform yang sama dengan hybrid Toyota Raize yang telah meluncur di Jepang pada 2021.

“Kami mempertimbangkan semua kemungkinan. Tentu saja termasuk [mengubahnya menjadi] hybrid. Dari sisi teknis, platformnya sama dengan SUV di segmen A yaitu Raize. Jadi, model itu [All New Agya] punya potensi untuk mengaplikasikan sistem hybrid kepunyaan Raize,” ucap Toshihiro beberapa waktu lalu.

Namun, mobil teranyar pabrikan Jepang yang baru meluncur pada pekan ini jelang perhelatan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 itu masih memiliki kendala dalam penentuan biaya. Sebab, mobil yang menyasar pasar entry level ini, sedangkan apabila mobil tersebut dibuat setengah elektrifikasi maka otomatis akan memakan biaya lebih banyak atau naik kelas.

“Tapi, di sisi lain, ada banyak isu untuk mengaplikasikan sistem hybrid. Satu yang terpenting adalah cost (biaya). Hatchback ini adalah entry model. Jadi, biaya tinggi tidak bisa diterima oleh para pengguna mobil entry-level,” ungkapnya

Kemudian, dia menambahkan selain dari penentuan harga jual, Toyota juga harus mempertimbangkan dari sisi biaya produksi dan pasokan komponen elektrifikasinya.

“Isu kedua terkait bagaimana mengenai suplai baterainya. Jadi, kami harus mempertimbangkan dari sisi teknis, produksi, hingga profitabilitas. Ada banyak poin pemikiran untuk menyematkan sistem hybrid,” tambahnya.

Sebagai informasi, All-New Agya mendapatkan pembaruan secara menyeluruh untuk meningkatkan efisiensi mesin, dan juga menawarkan dan performa yang lebih baik dari generasi sebelumnya.

Agya teranyar ini sekarang dilengkapi dengan mesin baru berkode WA-VE dengan kubikasi 1.200 cc 3-silinder Dual VVT-i. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga 88 PS pada 6.000 rpm dan torsi 11,52 Kgm pada 4.500 rpm. Mesin 3-silinder yang tersemat pada Agya diklaim memiliki keunggulan dan kelebihan berupa efisien dalam mengolah bahan bakar dan memproduksi torsi lebih tinggi.

Namun, banderol harga mobil ini masih ditutup rapat perusahaan meski telah meluncurkan secara world premiere pada Senin (13/1/2023). Sebagai bocoran, Wakil Presiden PT TAM Henry mengatakan harga mobil teranyar Toyota ini masih berada di kisaran harga LCGC di Indonesia.

“Ya kan ini tetap di LCGC segmen, walaupun dengan perubahanya tap dipastikan masih masuk LCG skinnya, untuk yang GR ini kebutuhan masyarakat baru dan akan segmen yang berbeda ya,” pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper