Bisnis.com, JAKARTA – Yamaha Vietnam telah meluncurkan sepeda motor listrik berbentuk skuter bernama NEO’S. Menariknya, motor listrik ini mampu menghasilkan torsi yang sangat besar untuk ukuran sepeda motor listrik.
Dikutip yamaha-motor.com.vn pada Senin (2/1/2023), Yamaha NEO'S adalah kendaraan listrik yang diproduksi oleh Yamaha Motor Vietnam dan direncanakan diekspor ke pasar Eropa.
Yamaha Vietnam menyebutkan model ini lahir untuk menyasar pelanggan muda, untuk digunakan perjalanan sehari-hari di tengah kota yang ramah lingkungan.
Skuter listrik Yamaha NEO menggunakan motor listrik generasi baru YIPU 2 atau desain eksklusif Yamaha. Pada mesin YIPU generasi ke-2, mesin, rem belakang, dan sistem kontrol MCU terpasang pada pegangan belakang kendaraan. Sistem mesin ini dipasangkan pada pelek dengan baut, sehingga sangat mudah melepas roda untuk menambal atau mengganti ban.
Kemudian, skuter listrik ini memiliki pelek depan aluminium die-cast 10 palang, sedangkan pelek belakang menerapkan teknologi die-casting aluminium tekanan rendah khusus.
Adapun, roda belakang NEO’S menerapkan teknologi baru untuk mengurangi konsumsi energi kinetik, yang artinya dapat membantu menghemat baterai.
Baca Juga
“Motor listrik ini dikembangkan khusus untuk menghasilkan torsi tinggi pada rpm rendah untuk pengendaraan yang mulus,” tulis Yamaha dalam situs resminya.
Pernyataan Yamaha itu bukan omong kosong belaka. Pasalnya, Yamaha NEO memiliki torsi yang cukup besar untuk ukuran sepeda motor. Tertulis, pada uraian spesifikasi Yamaha NEO ini mampu mengeluarkan torsi maksimum sebesar 138,3 Nm pada 40 rp.
Sebagai perbandingan, motor matic bongsor Yamaha yaitu Nmax saja hanya memiliki torsi maksimum 13.9Nm pada 6500rpm.
Dari sisi baterai, menggunakan kapasitas baterai 51,1 V, 23,2 Ah berjenis Lithium-ion dan kemampuannya mampu menempuh jarak hingga 72 km. Adapun, baterai tersebut dapat diisi penuh dalam waktu 8 jam.
Sebagai informasi, Yamaha NEO'S memiliki tiga varian warna yaitu Hitam, Putih, Biru dengan harga 50.000.000 VND atau setara dengan Rp32,9 juta.
.jpg?w=348&h=261)
