Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Toyota telah berinvestasi di Indonesaia sebesar Rp63,9 triliun.
Dia menjelaskan dari tahun 2019 sampai 2021, pihak Toyota sudah mengeluarkan investasi senilai Rp14 triliun dan pada tahun 2022 sampai tahun 2026, pihak Toyota akan mengelontarkan investasi senilai Rp28 triliun.
" Investasi tersebut, Toyota mengatakan akan membuat EV [Electric Vehicle] Center. Saya berharap nanti akan menyerap tenaga kerja di Indonesia ya," jelas Airlangga di Jakarta Pusat, Rabu (10/8/2022).
Politikus dari Golkar tersebut berharap dengan investasi Toyota ini dapat meningkatkan keterampilakan tenaga kerja lokal di sektor otomotif. Airlangga juga berharap kedepannya makin banyak kehadiran mobil listrik baik dari Toyota maupun pabrikan lain.
Dia menilai saat ini Indonesia sudah memberikan insentif yang baik untuk mobil listrik . Insentif tersebut tertera dalam PP nomor 74/2021 terkait tarif PPnBM sebesar 0 persen berlaku untuk kendaraan bermotor yang menggunakan teknologi battery electric vehicles (BEV) atau mobil listrik.
Sebagai informasi, Airlangga baru saja menerima 143 unit mob Lexus UX300 E dari PT Toyota Astra Motor (TAM) untuk digunakan dalam Konferensi Tinggai Tinggi (KTT )G20 di Bali pada November 2022 mendatang.
Baca Juga
" Terimakasih Toyota telah memberikan 143 unit Lexus, ini mendampingi Hyundai Genesis 46 unit dan Wuling EV sebanyak 300 unit," ungkap Airlangga.
