Bisnis.com, JAKARTA - PT Isuzu Astra Motor Indonesia mencatatkan kenaikan penjualan domestik dan impor kendaraan pada kuartal I/2022 ini.
Marketing Communications Manager PT Isuzu Astra Motor Indonesia Puti Annisa Moeloek mengatakan kenaikan penjualan domestik dan impor didukung oleh kesiapan ekosistem Isuzu dalam menyambut kebijakan standar Euro 4.
Dia menambahkan Isuzu memiliki pengalaman dengan teknologi berstandar Euro 4 selama lebih dari 10 tahun. Sehingga mampu mendongkrak kepercayaan masyarakat untuk memilih unit kendaraan Isuzu sebagai partner sejati dalam berbisnis.
"Momentum ini tidak lantas membuat Isuzu merasa puas dan berbangga diri. Ke depannya, kami akan terus bekerja keras untuk meraih capaian-capaian lain," ujar Puti kepada Bisnis, Selasa (26/4/2022)
Isuzu mengatakan pihaknya akan berusaha menaikan penjualan dengan meningkatkan kinerja purna jual.
"Melalui layanan yang handal dan ketersediaan suku cadang yang baik, Isuzu optimis dapat terus meraih capaian-capaian lain di tahun ini," tutup Puti
Baca Juga
Sebagai informasi, penjualan domestik Isuzu pada kuartal I/2022 mencatatkan kenaikan sebanyak 22 persen yoy menjadi 7.126 unit. Sedangkan impor Isuzu mengalami peningkatan 116 persen menjadi 149 unit sebelumnya 69 unit.
Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) bukan hanya Isuzu, kendaraan niaga seperti Daimler, Hino dan UD Trucks mencatatkan kenaikan impor. Produsen asal Jerman, Daimler mencatatkan kenaikan 2.436 persen menjadi 1420 unit dari sebelumya 56 unit di kuartal I/2021.
UD Trucks yang diimpor oleh PT. Astra Daihatsu Motors juga mengalami peningkatan 880 persen dari 20 unit pada kuartal I/2021 menjadi 196 unit pada kuartal I/2022. Hino juga mencatatkan kenaikan 317 persen dari sebelumnya 12 unit naik menjadi 50 unit.
Data dari Gaikindo juga memperlihatkan penjualan retail kuartal I/2022 kendaraan niaga yang berisikan fuso, isuzu,hino, UD Trucks dan Daimler sebanyak 23.106 unit, di mana 10 persen dari total penjualan retail kuartal I/2022 238. 377 unit.
