Bisnis.com, JAKARTA - Menjaga daya tahan tubuh saat berkendara menjadi faktor penting agar terhindar dari kecelakaan di jalan raya.
Sony Susmana, Senior Instructor Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), menjelaskan bagaimana menjaga kondisi fisik saat berkendara, apa saja ciri-ciri kelelahan, serta risiko-risiko yang terjadi jika berkendara dalam kondisi tubuh yang tidak fit.
"Banyak orang yang ingin cepat sampai, namun malah mengabaikan sinyal-sinyal yang diberikan oleh tubuh," ujarnya dalam program 'Ngobrol Asik' yang digelar Daihatsu lewat tayangan Instagram, Sabtu (15/8/2020).
Menurut Sony, hal ini bisa berbahaya dan berpotensi tinggi terjadi kecelakaan. Seharusnya, setiap tiga jam harus beristirahat dan sekadar melakukan peregangan agar peredaran darah ke otak bisa lancar kembali.
Elvina Afny, Customer Satisfaction & Value Chain Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM), menjelaskan bahwa lewat acara tersebut, Daihatsu dapat memberikan edukasi terkait berkendara secara aman.
"Daihatsu sebagai produsen mobil tidak hanya fokus untuk memproduksi dan menjual mobil saja, tapi kebahagiaan dan keselamatan customer merupakan prioritas utama," ucap Elvina.
Acara tersebut merupakan kerja sama Daihatsu dengan produsen ban GT Radial. Dengan memanfaatkan platform digital, program ini dapat diikuti Sahabat Klub Daihatsu dan publik.