Bisnis.com, JAKARTA - PT Sokonindo Automobile, agen pemegang merek Dongfeng Sokon (DFSK), resmi memperkenalkan mobil niaga listrik bertenega baterai, DFSK Gelora E, di gelaran Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle (Giicomvec) 2020.
Mobil yang tersedia dalam dua varian yakni minibus dan blind van itu diklaim hemat biaya energi hingga 48 persen (pengujian internal DFSK), bebas emisi, energi listrik bebas polusi, tidak membahayakan lingkungan.
DFSK Gelora E diperkirakan akan siap dijual dengan harga Rp489 - Rp499 juta untuk tipe MB dan Rp469 - Rp479 juta untuk tipe BV. Estimasi harga Gelora versi listrik tersebut sudah termasuk bea cukai dan tidak termasuk pajak barang mewah.
CEO PT Sokonindo Automobile (DFSK), Alexander Barus berharap pemerintah dapat memotong tarif impor mobil menjadi 0 agar harga Gelora E dapat turun di pasaran.
"Harapan kami pemerintah segera menurunlan import duty ini paling tidak selama dua tahun sampai pabrik kami siap untuk memproduksi," kata Alexander di sela-sela gelaran Giicomvec 2020, Kamis (5/3/2020).
Menurutnya dengan harga yang murah, mobil listrik dapat diterima oleh seluruh kalangan.
Baca Juga
Selain varian full batery, DFSK juga mengeluarkan Gelora versi ICE. Untuk Gelora ditenagai mesin bensin 1.5L DVVT teknologinya berstandar emisi Euro IV dan memiliki output kuat 80Kw (107 HP) dan torsi maksimum 148 Nm.
Gelora bertenaga bensin diperkirakan akan dibanderol dengan harga Rp185 - Rp189 juta untuk tipe MB dan Rp175 - Rp179 juta untuk tipe BV.