Bisnis.com, JAKARTA - Pameran otomotif khusus kendaraan komersil, Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (Giicomvec), dipastikan bakal tetap digelar pada 5 - 8 Maret 2020 mendatang di Jakarta Convention Center (JCC).
Hal itu ditegaskan kendati pemerintah baru saja mengumumkan bahwa sudah ada dua Warga Negara Indonesia (WNI) di Indonesia yang terjangkit virus corona (Covid - 19).
"Iya (tetap jalan), orang baru cuma dua (yang terjangkit corona) tenang saja," kata Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi kepada Bisnis, Senin (2/3/2020).
Baca Juga
Menurut Yohannes pemerintah belum menentukan langkah apapun terkait dengan virus corona. Alhasil, dia meminta semua pihak untuk tetap tenang.
Pasalnya, lanjut Yohannes, kondisi persebaran virus corona di Indonesia saat ini, berbeda dengan di Geneva, Swiss, dan Italia.
"Geneva itu ada direction dari pemerintah yang menyatakan bahwa kumpul di atas sekian ratus orang udah enggak boleh kalau kita kan belum ada apa-apa," ucap Yohannes.
Yohannes juga menyatakan bahwa peserta dari Tiongkok tidak akan mengikuti Giicomvec.
Selain itu, dia memastikan pihaknya tidak akan merevisi target pengunjung pada Giicomvec 2020. Pasalnya, sistem transaksi dalam acara ini lebih kepada business to business (B2B).
"Rasanya enggak karena kami ini B2B jadi kami langsung, kami kejar satu per satu," ucapnya.
Pada hari ini, Presiden Joko Widodo telah mengonfirmasi dua orang warga Indonesia positif virus corona. Dua orang ini adalah perempuan berusia 64 tahun dan putrinya yang berusia 31 tahun.
Peningkatan eskalasi penyebaran virus corona juga telah membuat sejumlah pameran otomotif bertaraf internasional ditunda. Teranyar adalah pembatalan Geneva International Motor Show (GIMS) 2020. Pameran otomotif itu resmi dibatalkan tiga hari jelang perhelatannya lantaran kasus infeksi virus corona di Swiss.
Otoritas setempat pun melarang kegiatan yang melibatkan lebih dari 1.000 orang hingga 15 Maret 2020. Ini merupakan larangan Dewan Federal yang dikeluarkan pada 28 Februari 2020.