Bisnis.com, JAKARTA - Setiap kendaraan bermotor di Indonesia memiliki kode pelat nomor yang berbeda, yang menunjukkan wilayah dimana kendaraan tersebut terdaftar. Pelat nomor Kendaraan berbeda di setiap provinsi, misalnya B untuk Jakarta, D untuk Bandung, dan L untuk Surabaya.
Kode pelat nomor juga digunaan sebagai indentifikasi kendaraan secara resmi. Pelat nomor di Indonesia diawali dengan kode huruf yang mewakili kota, diikuti angka dan diakhiri huruf yang mewakili wilayah administrasi spesifik.
Setiap kendaraan bermotor yang legal pasti memiliki Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB). TNKB atau juga sering disebut pelat nomor kendaraan atau nopol (nomor polisi) yang berisikan sejumlah kode menjadi bukti bahwa kendaraan bermotor telah terdaftar secara resmi seperti diamanahkan dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009:
"Setiap Kendaraan Bermotor wajib diregistrasikan," bunyi Pasal 64 ayat (1) UU Nomor 22/2009.
TNKB beserta STNK dan juga BPKB, merupakan bagian dari registrasi dan identifikasi kendaraan (Regident), serta bukti kepemilikan kendaraan bermotor yang sah.
TNKB sebagaimana dimaksud pada Pasal 64 ayat (1) tersebut memuat sejumlah kode yang melambangkan wilayah, nomor registrasi, dan masa berlaku. Selain itu, TNKB juga harus memenuhi syarat bentuk, ukuran, bahan, warna, dan cara pemasangan.
Baca Juga
Sejarah Kode Pelat Nomor Kendaraan di Indonesia
Dilansir dari laman Auto2000, sejak masa penjajahan Belanda, sistem kode pelat nomor registrasi kendaraan telah diperkenalkan di Indonesia.
Pada masa itu, pemerintahan Belanda menetapkan persyaratan bagi setiap kendaraan bermotor untuk memasang plakat besi yang terdiri dari huruf B, diikuti oleh lima angka, dan diakhiri dengan huruf A atau C.
Tentu saja, Anda mungkin bertanya mengapa huruf B dipilih. Hal ini terkait dengan fakta bahwa pada saat itu, Batavia (sekarang Jakarta) dikuasai oleh Batalyon B.
Sistem serupa juga diterapkan di wilayah lain, seperti Banten (dengan kode pelat A) dan Surabaya (dengan kode pelat L), yang masing-masing mengikuti Batalyon yang berkuasa di daerah tersebut.
Arti Warna Pelat Nomor Kendaraan Indonesia
Dalam Perpol No.7/2021 tentang Regident dijelaskan bahwa setiap warna dasar TNKB memiliki arti tersendiri. Berikut perinciannya:
- Putih, tulisan hitam: kendaraan bermotor (ranmor) perseorangan, badan hukum, PNA dan Badan Internasional
- Kuning, tulisan hitam: Ranmor umum
- Merah, tulisan putih: Ranmor instansi pemerintah
- Hijau, tulisan hitam: Ranmor di kawasan perdagangan bebas yang mendapatkan fasilitas pembebasan bea masuk dan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Daftar Kode Pelat Nomor Kendaraan (TNKB) di Indonesia
Kode pelat Nomor Kendaraan di Jawa Tengah
Dilansir dari laman Auto2000, Jawa Tengah membagi wilayahnya menjadi beberapa area dengan nomor polisi berbeda. Daftar pelat nomor kendaraan bermotor yang ada di Jawa Tengah adalah:
1. AA
Pelat AA daerah mana? pelat kendaraan bermotor AA dibagi untuk daerah Kedu, Purworejo, Temanggung, Magelang, Wonosobo, dan
Kebumen.
2. AD
Pelat AD daerah mana? Wilayah yang termasuk dalam pelat AD adalah Boyolali, Klaten, Wonogiri, Sukoharjo, Surakarta, Karanganyar, dan Sragen.
3. K
Pelat K adalah kode nomor polisi provinsi Jawa Tengah untuk daerah Cepu, Pati, Kudus, Jepara, Grobogan, Rembang, dan Blora.
4. R
Pelat R daerah mana? Wilayah-wilayah di Jawa Tengah yang memiliki pelat nomor dengan kode depan R adalah Banjarnegara, Banyumas, Cilacap, dan Purbalingga.
5. G
Pelat G daerah mana? Kendaraan dengan pelat nomor kode G di depannya berarti berasal dari daerah Brebes, Pemalang, Batang, Tegal, dan Pekalongan.
6. H
Pelat H daerah mana? Ada empat daerah di Jawa Tengah yang memiliki kode pelat nomor H, yaitu Salatiga, Semarang, Kendal, dan Demak.
Kode pelat Nomor Kendaraan di Daerah Istimewa Yogyakarta
Selanjutnya, DIY juga memiliki kode pelat nomor khusus. Untuk provinsi ini, kode pelat nomornya lebih sedikit namun dilengkapi dengan kode berbeda.
7. AB
Pelat AB daerah mana? Kode pelat nomor mobil AB digunakan sebagai kode depan pelat nomor kendaraan dari berbagai daerah di DIY. Namun, untuk membedakan asal kota atau kabupaten kendaraan bermotor, ada beberapa kode pelat nomor belakang yang digunakan.
- Kota Yogyakarta - A/H/F/I/S
- Kab. Bantul - B/G/J/K/T
- Kab. Gunung Kidul - D/W/M
- Kab. Kulon Progo - C/L/P/V
- Kab. Sleman - E/N/Y/U/Q/Z
Daftar Kode pelat Nomor di Jawa Barat
Provinsi Jawa Barat membagi wilayahnya ke dalam lima kode pelat nomor daerah yang berbeda. Daerah dan kode nomor polisi kendaraan tersebut adalah:
8. D
Pelat D daerah mana? Kendaraan dengan pelat nomor kode D di depan berarti berasal dari Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Bandung Barat, dan Cimahi. Untuk membedakan kota atau kabupaten asal kendaraan bermotor, Anda bisa cek kode belakang pelat nomornya.
- pelat Bandung - A/B/C/D/E/F/GH/I/J/K/L/M/N/O/P/R
- pelat Cimahi - S/T
- pelat Kab. Bandung - V/Y/Z
- pelat Kab. Bandung Barat - U/W/X
9. F
Pelat F daerah mana? Untuk kendaraan dengan kode depan F, berarti berasal dari Bogor, Sukabumi, dan Cianjur.
10. E
Pelat E daerah mana? Nomor pelat kendaraan dengan awalan huruf E berasal dari daerah Kuningan, Cirebon, Majalengka, dan Indramayu.
11. Z
Pelat Z daerah mana? Kode kendaraan Z dipakai untuk mobil dan motor dari Banjar, Garut, Ciamis, Tasikmalaya, dan Sumedang.
12. T
Pelat T daerah mana? Kode T diberikan untuk kendaraan bermotor yang berasal dari Subang, Purwakarta, dan Karawang.
Kode pelat Nomor di Banten
13. A
Pelat A dari daerah mana? Sama seperti Daerah Istimewa Yogyakarta, Banten juga hanya memiliki satu kode nomor polisi kendaraan bermotor, yaitu A. Wilayah di Banten yang menggunakan kode A antara lain adalah Tangerang, Cilegon, Lebak, Serang, dan Pandeglang. Berikut beberapa kode pelat nomor belakang yang digunakan.
- Kota Serang A/B/C/D
- Kabupaten Serang E/F/GH/
- Kabupaten Pandeglang J/K/L/M/N
- Kota Cilegon O/U
- Kabupaten Lebak P/R/S/T
- Kabupaten Tangerang V/W/X/Y/Z
Tanda Nomor Kendaraan Bermotor di DKI Jakarta
14. B
DKI Jakarta hanya memiliki satu kode pelat nomor kendaraan bermotor, yaitu B. Akan tetapi, perbedaan dari pelat nomor kendaraan masing-masing kota atau kabupaten dapat dilihat dari kode belakangnya.
- Kota Jakarta Barat - B
- Kota Jakarta Pusat - P
- Kota Jakarta Selatan - S
- Kota Jakarta Timur - T
- Kota Jakarta Utara - U
- Kota Depok - E/Z
- Kota Bekasi - K
- Kota Tangerang - C/V
- Kota Tangerang Selatan - W
- Kab. Bekasi - F
- Kab. Tangerang - G/N
Nama Kode pelat Nomor di Jawa Timur
Untuk wilayah Jawa Timur, kode pelat nomor daerah terbagi menjadi 8 kode berbeda. Kode tersebut adalah:
15. AG
Pelat AG daerah mana? Pelat AG adalah kode nomor polisi kendaraan yang berasal dari Tulungagung, Kediri, Blitar, Trenggalek, dan Nganjuk. Berikut ini adalah perbedaan kode belakang pelat nomor kendaraan dari daerah ini:
- Kota Kediri A/B/C
- Kabupaten Kediri D/E/F/G/H/J
- Kabupaten Blitar I/K/L/M/N
4. Kabupaten Tulungagung O/R/S/T
5. Kota Blitar P/Q
6. Kabupaten Nganjuk U/V/W/X
7. Kabupaten Trenggalek Y/Z
16. AE
Pelat AE daerah mana? Kendaraan dengan kode pelat AE adalah mobil dan motor dari kota Ngawi, Madiun, Pacitan, Ponorogo,
dan Magetan. Namun, perbedaan dari pelat nomor kendaraan masing-masing kota atau kabupaten dapat dilihat dari kode belakangnya.
- Kota Madiun A/B/C
- Kabupaten Madiun D/E/F/G
- Kabupaten Ngawi H//J/K/L
- Kabupaten Magetan M/N/O/P/QR
- Kabupaten Ponorogo S/T/U/V
- Kabupaten Pacitan W/X/Y/Z
17. L
Pelat L daerah mana? pelat L adalah kode nomor polisi kendaraan yang dipakai untuk daerah ibu kota provinsi Jawa Timur, Surabaya.
18. M
Pelat M daerah mana? Pelat M merupakan kode nomor polisi kendaraan yang diberikan untuk Pulau Madura. Daerah yang menggunakan pelat M antara lain Madura, Bangkalan, Sampang, Sumenep, dan Pamekasan.
19. N
Pelat N daerah mana? N adalah pelat kendaraan bermotor di Jawa Timur yang berasal dari kota Malang, Pasuruan, Probolinggo, Batu, dan Lumajang.
20. S
Pelat S daerah mana? pelat S dari Jawa Timur dikenal sebagai nomor polisi kendaraan yang berasal dari Tuban. Namun, ada juga kota lain yang menggunakan pelat S, yaitu Jombang, Bojonegoro, Lamongan, dan Mojokerto.
21. W
Hanya ada dua kota di Jawa Timur yang menggunakan kode pelat W, yaitu Gresik dan Sidoarjo.
22. P
Mobil, motor, truk, dan lainnya yang menggunakan kode P pada nomor polisinya berarti berasal dari Banyuwangi, Besuki, Bondowoso, Jember, dan Situbondo.
Kode pelat Nomor Nama di Bali dan Nusa Tenggara
Untuk provinsi Bali, hanya ada satu kode pelat nomor kendaraan. Sementara itu, untuk Nusa Tenggara, kode pelat nomor daerah
terdiri dari lima kode berbeda. Kode pelat tersebut di antaranya adalah:
23. DK
Pelat DK daerah mana? Seperti daerah lain, kendaraan yang memiliki pelat DK dapat dibedakan kota/kabupaten asalnya dengan memperhatikan kode belakang pelat nomornya.
- Kota Denpasar A/B/C/D/E//QX
- Kabupaten Badung F/J/O
- Kabupaten Tabanan G/H
- Kabupaten Gianyar K/L
- KabupatenKlungkung M/N
- Kabupaten Bangli P/R
- Kabupaten Karangasem S/T
- Kabupaten Buleleng UV
- Kabupaten Jembrana W/Z
24. ED
Pelat ED daerah mana? Pelat ED adalah kode pelat nomor daerah untuk kendaraan dari Sumba Timur dan Sumba Barat.
25. EA
Pelat EA dari daerah mana? EA adalah kode pelat nomor polisi yang diberikan untuk daerah Sumbawa, Bima, Dompu, dan Sumbawa Barat.
26. EB
Pelat EB daerah mana? Ada sembilan wilayah di Nusa Tenggara yang menggunakan kode pelat EB untuk kendaraan bermotornya. Daerah tersebut ialah Alor, Lembata, Sikka, Ende, Ngada, Flores Timur, Flores, Manggarai, dan Manggarai Barat.
27. DH
Pelat DH daerah mana? Kendaraan bermotor yang menggunakan pelat pelat DH di bagian depannya menandakan berasal dari Rote Ndao, Kupang, Timor, Timor Tengah Selatan, dan Timor Tengah Utara.
28. DR
Pelat DR daerah mana? Pelat nomor kendaraan yang dipakai untuk daerah Lombok, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Barat, dan Mataram menggunakan kode DR.
Daftar Kode pelat Nomor di Kalimantan
Pembagian nomor pelat kendaraan di provinsi Kalimantan bisa dibilang lebih simpel daripada daerah lain sebab hanya membaginya sesuai wilayah, seperti Kalimantan Timur, Utara, dan lainnya.
29. KU
Pelat KU daerah mana? Sesuai dengan singkatan nama areanya, pelat nomor daerah untuk Kalimantan Utara adalah KU.
30. KT
Pelat KT daerah mana? Kendaraan dengan pelat nomor polisi KT menandakan ia berasal dari area Kalimantan Timur.
31. DA
Pelat DA daerah mana? Hanya kode pelat nomor daerah Kalimantan Selatan yang tidak sesuai dengan singkatan nama daerahnya, yaitu DA.
32. KB
Pelat KB daerah mana? Untuk area Kalimantan Barat, kode pelat nomor daerah yang digunakan adalah KB.
33. KH
Kode pelat nomor polisi KH menunjukkan bahwa sebuah kendaraan bermotor berasal dari area Kalimantan Tengah.
Daftar Kode pelat Nomor di Sulawesi
Sulawesi membagi pelat nomor daerahnya menjadi tujuh kode berbeda.
34. DC
Pelat DC daerah mana? Untuk area Sulawesi Barat, kendaraan bermotor menggunakan kode pelat nomor DC.
35. DD
Pelat DD daerah mana? pelat nomor kendaraan bermotor untuk area Sulawesi Selatan.
36. DN
Pelat DN daerah mana? Untuk wilayah Sulawesi Tengah, kendaraan bermotor akan diberikan kode pelat nomor DN.
37. DT
Pelat DT daerah mana? Kendaraan dengan kode pelat nomor DT berasal dari area Sulawesi Tenggara.
38. DL
Pelat nomor kendaraan untuk area Sitaro, Talaud, dan Sangihe.
39. DM
Daeraha mana yang menggunakan pelat DM? Untuk daerah Gorontalo, kendaraan bermotor akan diberikan kode pelat nomor DM.
40. DB
Pelat DB daerah mana? Kode ini digunakan di kendaraan untuk area Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Selatan, Manado, Tomohon, Minahasa, dan Bitung.
Nama Kode pelat Nomor di Sumatra
Ada sebelas kode pelat nomor kendaraan dari Sumatra. Masing-masing nomor pelat dibagi untuk satu daerah di Sumatra.
41. BA
Pelat BA daerah mana? Provinsi Sumatra Barat adalah area yang menggunakan kode pelat BA.
42. BB
Pelat BB daerah mana? BB adalah nomor kode pelat nomor untuk daerah yang ada di Provinsi Sumatra Utara Bagian Barat.
43. BD
Pelat BD daerah mana? Bengkulu adalah wilayah dengan pelat nomor kendaraan BD.
44. BE
Sudah tahu pelat BE dari daerah mana? Daerah di Sumatra yang menggunakan nomor kode ini adalah Lampung.
45. BG
Pelat BG daerah mana? BG adalah kode pelat kendaraan bermotor yang berasal dari Sumatra Selatan.
46. BH
Daerah mana yang menggunakan pelat BH? Kode nomor polisi kendaraan BH untuk daerah Jambi.
47. BK
Kode BK dipakai untuk kendaraan bermotor daerah Sumatra Utara Bagian Timur.
48. BL
Pelat BL daerah mana? Pelat ini digunakan di seluruh wilayah Provinsi Aceh, termasuk Banda Aceh, Lhokseumawe, dan Meulaboh.
49. BM
Pelat BM daerah mana? Riau menggunakan kode BM sebagai tanda kendaaraan yang teregistrasi pada daerah ini.
50. BN
Pelat BN daerah mana? BN adalah kode pelat nomor kendaraan untuk area Bangka Belitung.
51. BP
Pelat BP daerah mana? Kode pelat ini digunakan untuk registrasi kendaraan di Kepulauan Riau.
Daftar Kode pelat Nomor di Maluku
52. DE
Pelat DE daerah mana? Kode DE adalah kode pelat nomor untuk kendaraan bermotor dari Maluku
53. DG
Pelat DG daerah mana? Kode pada pelat nomor ini menandakan kendaraan berasal dari daerah Maluku Utara
Daftar Kode pelat Nomor di Papua
54. PA
Untuk area Papua, kendaraan bermotor akan diberi kode pelat nomor PA.
55. PB
Terakhir, untuk Papua Barat, kendaraan bermotor akan menggunakan kode pelat PB.
Itulah daftar kode pelat nomor kendaraan di seluruh Indonesia.