Bisnis.com, JAKARTA — Pabrikan mobil asal China, BYD mencatatkan angka impor mobil hingga 16.767 unit sepanjang 2024, angka itu melampaui impor merek-merek Jepang seperti Suzuki hingga Honda.
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) sepanjang periode Januari-Desember 2024, capaian impor mobil utuh (completely built up/CBU) secara nasional sebesar 97.010 unit.
Capaian impor mobil itu naik 9,1% secara tahunan year-on-year (yoy) dibandingkan periode sama pada 2023 sebanyak 88.915 unit.
Adapun, importir mobil terbesar masih dipimpin oleh Toyota dengan capaian 33.594 unit sepanjang 12 bulan 2024. Namun, angka itu turun 6,1% dibandingkan tahun sebelumnya sebanyak 35.787 unit.
Namun menariknya, di urutan kedua ada BYD yang mengimpor mobil dari China sebanyak 16.767 unit hanya dalam waktu 7 bulan, atau setara 17,3% dari total impor mobil nasional. Sebagai pengingat, BYD perdana masuk pasar Indonesia pada Juni 2024.
Beberapa model BYD yang tersedia Indonesia, di antaranya BYD M6 di segmen MPV, BYD Atto 3 di segmen SUV, lalu Hatchback BYD Dolphin, serta sedan BYD Seal. Lalu, pada awal 2025, BYD memboyong MPV premium Denza D9.
Baca Juga
Capaian impor BYD itu melampaui Suzuki yang mencatatkan angka sebesar 12.542 unit dan Mitsubishi Motors yang mengimpor 5.822 unit mobil pada 12 bulan 2024.
Selanjutnya, Mazda yang membukukan impor sebanyak 4.377 unit, diikuti Honda yang mengimpor mobil sebanyak 4.263 unit pada periode Januari-Desember 2024.
Berturut-turut, importir mobil terbesar lainnya di Indonesia yakni Lexus sebanyak 2.460 unit, Hyundai (HMID) 1.906 unit, BMW sebanyak 1.847 unit, dan Citroen 1.324 unit.
Meskipun mengimpor mobil dalam jumlah besar, BYD Indonesia saat ini tengah membangun fasilitas manufaktur berkapasitas 150.000 unit per tahun di Subang Smartpolitan, Jawa Barat yang ditargetkan akan mulai beroperasi pada 2026 mendatang.
Subang Smartpolitan merupakan kawasan industri yang dikelola oleh PT Suryacipta Swadaya (SCS), entitas dari PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA).
Pembangunan pabrik BYD tersebut disebut akan memberikan kesempatan bagi industri lokal untuk membawa Tanah Air sebagai pemasok mobil listrik secara global. Total investasi di indonesia BYD mengincar lebih dari US$1 miliar.
10 Importir Mobil Terbesar 2024:
1. Toyota: 33.594 unit
2. BYD: 16.767 unit
3. Suzuki: 12.542 unit
4. Mitsubishi Motors: 5.822 unit
5. Mazda: 4.377 unit
6. Honda: 4.263 unit
7. Lexus: 2.460 unit
8. Hyundai (HMID): 1.906 unit
9. BMW: 1.847 unit
10. Citroen: 1.324 unit
