Bisnis.com, JAKARTA — Wuling Indonesia masih fokus untuk merambah pasar domestik sebelum memutuskan untuk mengirimkan unit Mobil Listrik Binguo EV ke luar negeri.
Brand & Marketing Director Wuling Motors, Dian Asmahani, mengatakan beberapa negara memang tertarik untuk mendapatkan unit Binguo EV dari hasil produksi Indonesia. Namun, pemasaran secara lokal masih menjadi fokus utama merek asal China tersebut.
“Jelas kondisi pertama kami ingin fokus ke pasar domestik, tapi tidak menutup kemungkinan ini [BinguoEV] akan diekspor ke negara lain,” ujarnya dikutip Selasa (19/12/2023).
Wuling juga memastikan produk Binguo EV yang akan dikirimkan kepada konsumen merupakan produksi secara lokal dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) minimal 40%. Alhasil besar kemungkinan unit ini mendapatkan potongan PPN dari 11% menjadi 1%.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan ekspor Wuling mencapai 1.425 unit sepanjang Januari-November 2023, naik 7.816% bila dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 18 unit.
Mayoritas unit yang diekspor adalah Wuling Air ev sebanyak 1.404 unit. Kemudian disusul oleh Cortez sebanyak 12 unit, Almaz 2 unit, dan kendaraan pikap Formo 7 unit.
Baca Juga
Sementara itu, Thailand masih menjadi tujuan utama ekspor dengan sejumlah 1.306 uni mobil listrik Air ev dikirimkan dari Tanah Air ke Negeri Gajah Putih.
Melihat tingginya peningkatan jumlah ekspor, Dian masih tetap tidak berbicara banyak mengenai target maupun perluasan pasar. Menurutnya, pengiriman ke luar negeri akan tergantung dari permintaan negara tujuan.
“Targetnya seperti apa? Kami akan lihat tahun depan permintaan dari negara lain,” tuturnya.
