Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pakai Pabrik Mercedes-Benz Wanaherang, Mobil Listrik China GWM Diproduksi Lokal

Inchape yang telah menggandeng Indomobil Group (IMAS) bakal mendatangkan mobil listrik keluaran Great Wall ke pasar Indonesia, seperti Haval, Ora, dan Tank.
Ilustrasi kendaraan listrik. /Freepik
Ilustrasi kendaraan listrik. /Freepik

Bisnis.com, JAKARTA — Merek asal China, yakni Great Wall Motors dipastikan bakal memasarkan dan memproduksi kendaraan listrik di Indonesia dengan menggunakan fasilitas pabrik Mercedes-Benz.

Group CEO Inchcape Plc. Duncan Tait mengatakan Indonesia menjadi pasar pertama dalam kemitraan strategis global dengan dengan Great Wall Motor Company Limited. 

Inchape bakal bertugas mendatangkan, merakit, dan memasarkan mobil keluaran Great Wall Motor. Rencananya, operasi dimulai pada kuartal I/2024.

“Saya berada di China beberapa bulan lalu. Kami menandatangani kemitraan strategis global dan pasar pertama yang kami rilis setelah menandatangani perjanjian pasar strategis itu adalah Indonesia,” ujar Tait dalam wawancara eksklusif dengan Bisnis pada Rabu (27/9/2023).

Beberapa model kendaraan listrik yang akan dibawa oleh Great Wall ke pasar Indonesia adalah Haval, Ora, dan Tank. Nantinya produksi model-model kendaraan listrik ini akan dilakukan melalui fasilitas manufaktur Mercedes-Benz yang akan dibeli dalam waktu dekat.

Adapun, pabrik Mercedes-Benz yang berlokasi  di Wanaherang merupakan perakitan lokal PT Mercedes-Benz Indonesia dan PT Daimler Commercial Vehicles Manufacturing.

Beberapa mobil penumpang yang telah dirakit melalui pabrik tersebut di antaranya adalah tipe C-Class, E-Class, S-Class, GLC, GLE dan GLS, sedangkan untuk kendaraan niaga ada truk Axor dan sasis bus.

“Kalian akan melihat kami mengembangkan fasilitas Mercedes untuk melakukan hal tersebut. Itu akan menjadi fasilitas yang sama [dengan Great Wall],” tuturnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan Inchcape Plc. datang ke Indonesia bukan hanya sekedar untuk menjual mobil, tetapi juga meningkatkan pengalaman pelanggan, hingga berinvestasi di Indonesia. Namun, dia enggan membeberkan berapa nilai investasi dari Inchcape.

Dia pun hanya menyebut Inchcape sudah mulai sedikit berinvestasi di Indonesia sejak dua tahun yang lalu dengan mendistribusikan Jaguar Land Rover guna meningkatkan pengalaman pelanggan dan menaikkan pangsa pasar.

Hal yang sama pun akan dilakukan untuk Harley Davidson, Mercedes-Benz, dan juga Great Wall Motors. “Kami akan terus berinvestasi. Maaf kalau saya tidak menjelaskan betapa banyak, tapi investasi ini sangat signifikan,” katanya.

Lebih lanjut, dia mengatakan Inchcape berencana untuk melakukan investasi di Indonesia untuk jangka panjang dengan menggandeng para partner Original Equipment Manufacturer (OEM), dan partner otomotif lainnya.

Selain itu, dia menyebut Inchcape juga tidak pernah kehilangan perjanjian distribusi kendaraan, sehingga memungkinkan merek-merek yang didistribusikan untuk terus berkembang di pasar.

“Kami akan berada di sini untuk panjang, dan saya ingin kami menjadi lebih besar di dalam Indonesia,” katanya.

Inchcape Plc. bersama dengan Indomobil juga berencana untuk membuat masyarakat beralih ke kendaraan energi baru dengan membuat harga produknya dapat dijangkau oleh masyarakat.

“Saya tidak bisa memberi tahu harga tepatnya, karena saya tidak bisa mengingatnya. Namun, misi kami di seluruh dunia adalah untuk membuat mobil energi baru yang mudah untuk diakses oleh orang,” jelasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper