Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mobil China Makin Kuasai Ekspor, Pasar Domestik Kendor

China kini menguasai 10 persen mobil listrik global, di luar pasar domestik.
Mobil listrik China merek BYD. /Reuters
Mobil listrik China merek BYD. /Reuters

Bisnis.com, JAKARTA- Ekspor mobil China mencapai 2,24 juta unit secara wholesales pada Agustus, catatan tertinggi pada tahun berjalan.

Dikutip dari Bloomberg, Jumat (8/9/2023), catatan ekspor Agustus memecahkan rekor, biasanya pada periode ini justru penjualan melandai.

Lebih jauh, China juga berhasil mencatatkan pertumbuhan ekspor mobil elektrik. Pada Agustus, ekspor mobil listrik termasuk PHEV (Plugin Hybrid) mencapai 716.000 unit, naik 35 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

Sekretaris Jenderal China Passenger Car Association (CPA) Cui Dongshu mengungkapkan kunci penguatan ekspor itu terjadi pada semua segmen.

Produsen seperti BYD, Nio, dan SAIC Motor membidik penguatan ekspor seiring penjualan domestic melandai. Sebagai catatan, penjualan domestik pasar mobil terbesar dunia itu telah tumbuh melambat 37 persen sepanjang kuartal kedua tahun ini.

Pertumbuhan itu, seperti diungkap Conterpoint Research, di bawah pertumbuhan penjualan mobil secara global meningkat secara rata-rata 50 persen.  “Apabila tidak memperhitungkan China, sejauh ini pasar terbesar EV global adalah Eropa Barat,” ungkap Ethan Qi, Director Counterpoint Research.

Dia menjelaskan saat ini produsen seperti MG yang dimiliki SAIC Motor, juga menguasai pasar Eropa dengan kehadiran produk mobil listrik kompak dan SUV.

Lebih jauh, penguasaan pasar China pada segmen mobil listrik diperkuat dengan harga produk yang lebih miring. “Mobil listrik China menguasai pasar secara mendalam dengan rentang harga US$20.000-US$40.000,” simpul Qi.

Produsen China kini menguasai sekitar 10 persen pasar mobil listrik pada kuartal ketiga, tumbuh dari 9 persen pada kuartal sebelumnya. Pangsa itu kian membesar, di tengah penguasaan pasar merek Amerika Serikat dipimpin Tesla sekitar 35 persen dan merek Jerman sebanyak 22 persen.

Tahun lalu, satu dari empat mobil di China adalah mobil listrik. Negara tersebut merupakan pasar dengan infrastruktur mobil listrik terbanyak, terdapat penambahan 659.000 unit fasilitas pengisian daya pada 2022, 70 persen merupakan instalasi dari merek global.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Kahfi
Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper