Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Mitsubishi Semester I/2023 Anjlok, Ini Alasannya

Sebanyak 63 persen penjualan retail dari Mitsubishi Motors merupakan segmen mobil penumpang seperti Pajero Sport, dan Xpander maupun Xpander Cross.
Mobil Mitsubishi XFC Concept ditunjukan kepada wartawan di sela-sela peluncurannya dalam IIMS 2023 di Jakarta, Kamis (16/2/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha
Mobil Mitsubishi XFC Concept ditunjukan kepada wartawan di sela-sela peluncurannya dalam IIMS 2023 di Jakarta, Kamis (16/2/2023). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Penjualan mobil dari Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengalami penurunan pada Juni 2023 seiring melemahnya permintaan segmen passenger car dan mobil niaga ringan.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan mobil mitsubishi kepada diler atau wholesales tercatat turun 3,75 persen dari 5.719 unit sepanjang Mei 2023 menjadi 5.504 unit pada Juni 2023

Selain itu, penjualan secara ritel juga tercatat menurun 11,53 persen dari 7.238 unit pada Mei 2023 menjadi 6.403 unit selama bulan lalu.

President Director PT MMKSI Atsushi Kurita mengatakan adanya penurunan penjualan sejalan dengan penurunan permintaan untuk segmen passenger car dan juga Light Commercial Vehicle (LCV).

“Banyak faktor yang mempengaruhi penurunan permintaan kendaraan, antara lain seperti libur panjang hari raya Iduladha dan hari kerja yang cenderung sedikit,” ujar Atsushi kepada Bisnis, Senin (17/7/2023).

Secara komposisi, sebanyak 63 persen penjualan retail dari Mitsubishi Motors merupakan segmen mobil penumpang seperti Pajero Sport, dan Xpander maupun Xpander Cross. Sisanya, 37 persen penjualan berasal dari segmen LCV yang didominasi oleh model L300.

“Kami optimistis dapat menjaga penjualan bulan ini secara positif dengan menghadirkan beragam program penjualan menarik, serta aktivitas pameran yang tersebar di 23 kota di Indonesia,” tuturnya.

Sebagai informasi, penjualan wholesales Mitsubishi pada paruh pertama 2023 juga mengalami penurunan 23,4 persen dari 51.296 unit menjadi 39.291 unit pada Januari-Juni 2023 dibandingkan periode yang sama tahun lalu atau secara year-on-year (YoY).

Selain itu, penjualan secara ritel sepanjang semester I/2023 turut mengalami penurunan, yakni 22,3 persen dari 55.687 unit menjadi 43.260 unit secara YoY.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper