Bisnis.com, JAKARTA – Penjualan sepeda motor domestik sepanjang semester I/2023 melonjak tajam, tapi volume ekspor justru mengalami pelambatan.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan sepeda motor sepanjang Januari-Juni 2023 mencapai 3,2 juta unit atau naik 42,52 persen dari 2,24 juta pada periode sama tahun lalu.
Sebaliknya, kinerja ekspor sepeda motor Indonesia mencapai 268.722 unit selama semester pertama tahun ini, turun 28,96 persen dibandingkan 346.547 unit pada periode sama tahun lalu.
Di sisi lain, secara bulanan penjualan motor pada Juni 2023 mencapai 493.763 unit pada Juni 2023, mengalami penurunan 6,79 dari 529.771 unit dibandingkan bulan sebelumnya.
Kinerja penjualan tersebut tidak sesuai dengan harapan Ketua Bidang Komersial AISI Sigit Kumala yang menyebut penjualan diharapkan mencapai 600.000 unit pada Juni 2023.
“Bulan ini [Juni 2023] kan liburnya saya lihat ada tiga hari kerja disamping hari minggu, mudah-mudahan bisa ke angka 600.000 unit,” tuturnya kepada Bisnis beberapa waktu lalu.
Baca Juga
Ekspor bulanan pun mengalami koreksi 10,44 persen dari 55.743 unit pada Juni menjadi 49.920 unit pada bulan sebelumnya.
Penjualan sepeda motor di Indonesia masih didominasi oleh tipe skuter dengan capaian 89,46 persen. Disusul oleh tipe underbone sebanyak 5,30 persen, dan tipe motor sport sebanyak 5,23 persen.