Bisnis.com, JAKARTA - BMW Indonesia menyerahkan 13 mobil listrik BMW iX kepada Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) untuk mendukung perhelatan KTT Asean ke-42 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Kendaraan listrik premium ini nantinya akan mengangkut Presiden dan Perdana Menteri dari 10 negara peserta KTT Asean yang bakal digelar pada 9-11 Mei 2023.
President Director BMW Group Indonesia, Ramesh Divyanathan, mengatakan model kendaraan listrik BMW ini menjadi pilihan yang tepat untuk membawa pimpinan negara. Pasalnya, mobil jenis SUV ini sudah dirancang dengan interior kelas premium dan luas.
“BMW tetapkan standar tinggi untuk keberlanjutan dimulai dari konsep kendaraan, pemilihan bahan, ekstraksi bahan baku, dan proses produksi BMW iX. Kendaraan ini merupakan pilihan yang tepat untuk berikan kenyamanan dan keamanan selama dalam perjalanan bagi para pemimpin negara-negara anggota Asean di Labuan Bajo,” kata Ramesh dalam keterangan resmi, dikutip Jumat (14/4/2023).
Sekretaris Kemensetneg RI, Setya Utama, menyebutkan bahwa mobil listrik BMW iX juga telah menggunakan bahan daur ulang dan energi baru terbarukan (EBT) dalam proses produksinya.
“Selain full listrik, kendaraan ini juga menggunakan bahan daur ulang dan energi terbarukan dalam proses produksinya. Kami harap dengan hadirnya kendaraan premium full-listrik dapat menjadi transportasi yang berkesan untuk para delegasi kenegaraan, sambil menikmati keindahan alam Labuan Bajo," ujar Setya.
Baca Juga
Mengenai spesifikasi, varian model yang diluncurkan di Indonesia adalah BMW iX xDrive40, memiliki output lebih dari 326 hp, memungkinkannya untuk mencapai kecepatan dari 0 hingga 100 km per jam dalam 6,1 detik.
BMW iX mampu melesat rata-rata dalam siklus WLTP di bawah 20 kWh per 100 kilometer. Baterainya, memiliki kandungan energi lebih dari 70 kWh yang mampu mencapai jarak tempuh hingga 420 kilometer.
BMW iX xDrive40 dapat mengisi ulang baterai tegangan tinggi hingga 200 kW. Hal ini berarti mengisi daya selama 10 menit dapat menyediakan energi yang cukup untuk menambah jangkauan lebih dari 90 km. Kecepatan pengisian daya baterai tegangan tinggi dapat ditingkatkan dari 0 persen ke 80 persen dalam waktu kurang dari 34 menit.