Bisnis.com, JAKARTA - Toyota Motor Corporation (TMC) mengumumkan strategi pemasaran kendaraan listrik secara global, mulai dari produksi lokal di AS dan peluncuran dua model mobil listrik murni (BEV) baru di pasar China.
Executive Vice President TMC, Yoichi Miyazaki, mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan persiapan dari kelanjutan elektrifikasi kendaraan. Misalnya, di negara maju, Toyota Global akan berfokus pada pengembangan seri bZ dan peluncuran produk kendaraan listrik baru.
"Di negara maju, bersamaan dengan persiapan mobil listrik murni generasi berikutnya, kami akan fokus pada seri bZ dan dengan kinerja yang disempurnakan lebih lanjut, kami juga akan sangat memperluas jajaran produk [kendaraan listrik]," kata Miyazaki dikutip situs resmi TMC, Minggu (9/4/2023).
Secara spesifik, Toyota akan memulai produksi lokal SUV 3 baris pada 2025 di Amerika Serikat. Mobil SUV tersebut akan dilengkapi dengan baterai yang diproduksi di North Carolina dan kapasitas produksi pabrik tersebut akan ditingkatkan nantinya.
Kemudian, di pasar Asia khususnya China. Jenama otomotif asal Jepang tersebut akan meluncurkan dua model mobil listrik yang dikembangkan secara lokal pada 2024.
"Juga di China, selain bZ4X dan bZ3 yang diumumkan bulan lalu, kami akan meluncurkan dua model EV baterai yang dikembangkan secara lokal pada tahun 2024, sesuai dengan kebutuhan lokal, dan akan terus bertambah jumlah modelnya di tahun-tahun berikutnya," paparnya.
Baca Juga
Sementara, di Asia dan pasar negara berkembang, termasuk Indonesia rencananya Toyota akan fokus dalam pemenuhan permintaan kendaraan listrik murni yang terus meningkat.
Miyazaki mengungkapkan Toyota akan memulai produksi lokal kendaraan niaga pikap dan meluncurkan model kendaraan listrik dengan baterai yang terbilang kecil.
"Di Asia dan pasar negara berkembang lainnya, kami akan memastikan untuk menanggapi permintaan yang terus meningkat akan kendaraan listrik baterai. Secara khusus, pada akhir tahun, kami akan memulai produksi lokal truk pickup EV baterai dan juga akan meluncurkan model EV baterai kecil," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Toyota Motor Corp akan memperkenalkan 10 model kendaraan listrik berbasis baterai baru dan menargetkan penjualan 1,5 juta kendaraan per tahun pada 2026.