Bisnis.com, JAKARTA – PT Honda Prospect Motor (HPM) menyampaikan transisi kendaraan listrik harus dimulai dari teknologi hybrid atau HEV. Pasalnya, kesiapan infrastruktur maupun komponen harus terlebih dahulu sebelum melangkah ke mobil listrik murni.
Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM, Yusak Billy menjelaskan bahwa transisi ke kendaraan listrik harus bertahap dengan melihat kesiapan dari ekosistem. Oleh karenanya, Honda akan memulai dari meluncurkan mobil hybrid ketimbang BEV.
“Sebelum full, kita ada hybrid dulu, jadi ada bridging-nya, kita menyiapkan suatu produk itu yang diinginkan secara tepat,” tuturnya di Jakarta, Kamis (30/3/2023).
Kesiapan konsumen juga perlu untuk mendorong elektrifikasi kendaraan. Dalam hal ini, kata Billy, merujuk pada urgensi dari permintaan kendaraan listrik dari konsumen di Indonesia.
“Tahun ini yang dilihat apa? Infrastruktur bagaimana, kan teknologi dikembangkan berdasarkan lingkungan yang terus berubah. Infrastruktur berubah cepat, teknologi juga cepat, kami selalu melihat komponennya tersedia atau tidak. Kami bersemangat tapi tidak ada komponennya tidak bisa banyak, karena elektrifikasi itu komponen mahal dan terbatas,” jelasnya.
Adapun, Honda Global memiliki visi elektrifikasi pada 2040 produk atau kendaraannya sudah nol emisi, sedangkan pada 2050 aktivitas jenama otomotif Jepang itu tidak mencemari lingkungan sama sekali.
Baca Juga
Sebagai informasi, tahun ini Honda Prospect merencanakan untuk mengeluarkan dua kendaraan listrik hybrid atau HEV. Model pertama yang santer bakal diluncurkan C-RV hybrid yang disusul dengan Honda Accord hybrid.
Diberitakan sebelumnya, kedua model hybrid sempat dipamerkan terlebih dulu pada ajang 'Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada Agustus tahun lalu.
Adapun, Honda CR-V generasi keenam sempat meluncur di Thailand dalam ajang Bangkok International Motor Show (BIMS) 2023 pekan lalu. Bicara soal spesifikasi C-RV hybrid memiliki dapur pacu 2.000 cc e:HEV dengan motor elektrik dari baterai lithium ion. Mesin ini mampu mengeluarkan 148 PS dan torsi 183 Nm, kemudian apabila dikombinasikan dengan motor elektrik menjadi 184 PS dan torsi 335 Nm.