Bisnis.com, JAKARTA – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyampaikan pasar mobil keluarga atau MPV akan terus berkontribusi besar pada penjualan mobil hingga tiga tahun ke epan.
Sebagaimana diketahui, pasar mobil Sport Utility Vehicle (SUV) semakin panas dengan kedatangan mobil baru pada awal tahun ini mulai dari Wuling Alvez, Suzuki Grand Vitara, Cherry Omoda 5 hingga mobil konsep dari Mitsubishi, yakni XFC Concept.
Menanggapi pasar otomotif di Indonesia dikeroyok mobil SUV, Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi mengatakan pasar MPV akan terus tumbuh dan tetap mendominasi di Tanah Air.
“Mobil MPV masih tetap menjadi favorit masyarakat ya, setidaknya dua hingga tiga tahun ke depan masih sama market-nya dengan tahun sebelumnya, artinya ini masih kuat,” kata Nangoi kepada Bisnis, Rabu (1/3/2023).
Lebih lanjut, Nangoi menyampaikan pasar MPV tidak dapat digeser atau dikalahkan oleh SUV saat ini. Sebab, harga mobil MPV yang lebih terjangkau dari rata-rata harga SUV, namun demikian dia juga mengakui bahwa pertumbuhan pasar SUV meningkat pesat belakangan ini di Indonesia.
“Sebetulnya begini SUV perbedaaan nya masih ada, mulai dari perbedaan harga yang cukup signifikan kemudian mpv muatannya lebih banyak dari SUV. Rasanya, marketnya masih terkotak-kotak, cuman memang makin banyak orang yang rela mengeluarkan uang lebih banyak untuk SUV,” jelas Nangoi.
Baca Juga
Singkatnya, dengan perbandingan di atas, Ketua Umum Gaikindo itu menegaskan mobil keluarga masih menjadi favorit di pasar tanah air, seiring juga dengan pertumbuhan SUV. “Jadi bukan tergeser, kalau bertambah maksudnya iya,” terangnya.
Terbaru, pada segmen LMPV, PT Toyota Astra Motor (TAM) melalui dua model andalannya, Avanza dan Veloz yang berhasil menguasai pasar mobil keluarga di Indonesia pada Januari 2023.
Berdasarkan data yang dirilis Gaikindo, duet maut mobil ini berhasil menguasai pangsa pasar LMPV dengan persentase 52,7 persen. Tercatat, Avanza berhasil mencatatkan angka penjualan wholesales 5.772 unit sedangkan Veloz di posisi dua berhasil dilego 2.555 unit, secara total Toyota berhasil menjual 8.372 unit pada pasar LMPV sepanjang tahun lalu.
Sementara pesaing didekatnya Xpander dan Stargazer masing-masing mencatatkan penjualan 2.412 unit dan 2.374 unit.