Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Produksi Wuling Air ev Ditarget 10.000 Unit per Tahun

Wuling mengklaim Air ev telah menyerap 40 persen tingkat komponen dalam negeri atau TKDN. Produksi tidak hanya ditujukkan untuk pasar domestik.
Peluncuran produksi lokal Wuling Air ev/Bisnis-Ridwan
Peluncuran produksi lokal Wuling Air ev/Bisnis-Ridwan

Bisnis.com, BEKASI - PT SGMW Motor Indonesia menargetkan untuk bisa memproduksi sebanyak 10.000 unit Wuling Air ev yang merupakan model mobil listrik. 

Wuling Air ev merupakan model yang telah diluncurkan untuk pasar Indonesia. Tak hanya itu, mobil listrik mini inipun diproduksi secara lokal di Cikarang, Jawa Barat.

Brand & Marketing Director Wuling Motors Dian Asmahani menjelaskan dari total kapasitas produksi yang dimiliki Wuling Motors sebesar 120.000 per tahun, sebanyak 10.000 unit di antaranya akan memproduksi model Wuling Air ev.

"Saat ini iya [produksi hanya untuk Wuling Air ev], tapi Seiring berjalannya waktu karena Wuling juga semakin lama semakin berkembamg. Tidak mentuup kemungkinan untuk lebih berkembang lagi, tapi saat ini kami masih fokus pada Air ev. Dari total 120.000 unit per tahun, 10.000 unit di antaranya untuk produksi Air ev," ujarnya saat konferensi pers di pabrik Wuling Cikarang, Senin (8/8/2022).

Dian menjelaskan dengan adanya tren elektrifikasi secara global telah membuat Wuling merambah ke dunia kendaraan listrik. Di samping itu, upaya pemerintah untuk mengakselerasi penggunaan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai telah mendorong untuk segera merealisasikan produksi Wuling Air ev.

Model Wuling Air ev yang telah diluncurkan pada hari ini secara resmi juga akan dipasarkan secara global dengan basis produksi di Indonesia. Kendati demikian, pihaknya masih akan fokus kepada pasar di dalam negeri.

Untuk di Indonesia, Wuling Air ev akan secara resmi dipamerkan dalam ajang yang akan dilangsungkan pada 11 Agustus--21 Agustus mendatang. Mobil itu akan dibanderol pada kisaran harga Rp250 juta-Rp300 juta.

"Tapi banyak sekali negara-negara kita lagi menjajaki karena banyak negara di sana yang tertarik untuk memasarkan Air ev, tapi pasti kita akan jajaki untuk ekspor," ungkapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Muhammad Ridwan
Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper